Page 3 - MODUL1_test
P. 3

Munculnya era literasi tidak lepas dari adanya era revolusi industri 4.0. Kondisi ini,


               merupakan era dunia industri digital telah menjadi suatu paradigma dan acuan dalam tatanan

               kehidupan, khususnya dalam dunia pendidikan saat ini. Pendidikan abad XXI bertujuan untuk


               meningkatkan  kemampuan  siswa  dalam  hal  komunikasi  dan  kolaborasi.  Komunikasi

               mencakup kompetensi berbahasa secara oral dan tulisan. Sensitifitas tak kalah penting untuk


               dikembangkan agar anak dapat lebih open minded untuk menerima berbagai informasi salah

               satunya dengan budaya literasi.


                A.   Jenjang Pembaca Dini dan Pembaca Awal

                       Kegiatan  pembelajaran  literasi  dalam  hal  ini  sangat  memperhatikan  pada  jenjang

                    pengetahuan dan kemampuan literasi anak, terutama pada aspek membaca dan menulis.


                    Usia sasaran anak dalam  pada jenjang pembaca dini dan pembaca awal  merujuk  pada

                    panduan  perjenjangan  buku  yang  disusun  oleh  Badan  Pengembangan  Bahasa  dan


                    Perbukuan,  Kemendikbud  (2019).  Panduan  perjenjangan  buku  yang  disampaikan

                    memperhatikan serta memadupadankan buku dengan jenjang kemampuan membaca dan


                    mengelompokkan pembaca ke dalam tujuh jenjang. Tujuh kemampuan membaca ini, jika

                    disejajarkan  dengan  jenjang  pendidikan,  akan  muncul  beragam  tingkatan  yang

                    bergantung pada kondisi sosial dan geografis peserta didik di seluruh Indonesia. Namun,


                    penyetaraan  jenjang  kemampuan  membaca  anak  dengan  jenjang  pendidikan  dapat


                    disampaikan sebagai berikut.
   1   2   3   4   5   6   7   8