Page 21 - 2526_Buku Program_SMP_9_

B. KETENTUAN AKADEMIK
1. Kegiatan Belajar Mengajar
a. Kegiatan belajar mengajar berlangsung lima hari dalam satu pekan, Senin s.d. Jumat

b. Peserta didik mengikuti kegiatan belajar mengajar mulai pukul 07.00 s.d. 16.00
c. Kegiatan pembiasaan bagian dari proses pembelajaran yang wajib diikuti peserta didik.
2. Kehadiran
a. Peserta didik wajib mengikuti pembelajaran minimal 90% dari jumlah tatap muka dalam
satu semester

b. Peserta didik yang mewakili sekolah untuk lomba atau kegiatan lain dinyatakan hadir
dengan dilengkapi surat tugas dari sekolah
3. Ketidakhadiran
a. Ketidakhadiran peserta didik dapat disebabkan karena sakit, izin, dan tanpa keterangan
b. Ketidakhadiran karena sakit harus ada keterangan dari orang tua/wali dalam bentuk cetak

maupun digital
c. Ketidakhadiran karena sakit lebih dari dua hari harus melampirkan surat keterangan sakit
dari dokter
d. Ketidakhadiran karena izin harus ada keterangan dari orang tua/wali dalam bentuk cetak
maupun digital

e. Ketidakhadiran karena tanpa keterangan tidak lebih dari 3 (tiga) hari efektif sekolah.
4. Asesmen/Penilaian
a. Asesmen diagnostik dilakukan di awal pembelajaran untuk mengidentifikasi kebutuhan
belajar peserta didik, dan hasilnya digunakan untuk merancang pembelajaran dan
menyusun perangkat administrasi pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan

tahap capaian peserta didik.
b. Penilaian mencakup tiga aspek utama, yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
c. Dalam menilai capaian belajar, penilaian dilakukan secara terencana dalam asesmen
formatif dan sumatif.
d. Sebelum mengikuti asesmen sumatif, peserta didik harus menuntaskan tugas yang belum

tuntas minimal 90% dari seluruh tugas
5. Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)
a. Asesmen ini bernama Asesmen Kompetensi Minumum/AKM, yang berlaku di kelas VIII.
b. Asesmen ini untuk mengukur kompetensi minimum dalam bidang literasi, numerasi,
karakter, dan lingkungan belajar pada satuan pendidikan.

c. Peserta yang mengikuti AKM ini berjumlsh 45 peserta utama dan 5 peserta cadangan.
d. Pemilihan berdasarkan generate dari pemerintah pusat tanpa intervensi satuan pendidikan.
e. Hasil dari ANBK ini menjadi nilai rapor satuan pendidikan yang selanjutnya perlu dilakukan
evaluasi dan refleksi menuju kualitas penyelenggaraan pendidikan yang lebih baik.
6. Ketuntasan Belajar
a. Ketuntasan belajar peserta didik ialah ketika telah mencapai tujuan pembelajaran yang

ditetapkan

18