Page 35 - E-MODUL OTK SARPRAS KELAS XII nnh
P. 35
E-modul Otomatisasi Tata Kelola Sarana dan Prasarana Kelas XII
Mellani Wuri Bungsu Putri
• Pimpinan unit utama mengusulkan penghapusannya pada Menteri dilampiri berita
acara dan bukti setoran hasil penjualan kemudian Menteri mengeluarkan surat
keputusan (SK) penghapusannya.
• Penghapusan dari daftar inventaris dilakukan setelah SK penghapusan dikeluarkan.
c. Penghapusan Barang Karena Bencana Alam
Tata caranya disamakan dengan penghapusan barang yang rusak/tua dengan tambahan SK
dari pemerintah daerah serendah-rendahnya bupati yang menyatakan bahwa daerah
tersebut telah terjadi bencana alam.
d. Penghapusan Barang Karena Susut/Menyusut
Penyusutan barang harus berdasarkan berita acara pemeriksaan yang dikeluarkan tata
usaha pertanggungjawaban pengurus disertai berita acara barang yang susut. Seandainya
barang yang susut jumlahnya melebihi dari taksiran normal maka proses penghapusannya
sama dengan barang hilang/dicuri/dibakar. Penyusutan secara normal dapat dikeluarkan
dari pertanggungjawaban pengurus gudang berdasarkan berita acara pemeriksaan dan
harus mendapat persetujuan dari atasan.
e. Penghapusan Karena Peraturan Pemerintah
Penghapusan dilakukan dengan berpedoman kepada peraturan pemerintah yang berlaku,
misalnya kendaraan bermotor milik dinas operasional hanya dapat dihapuskan apabila
telah berusia minimal 10 tahun.
f. Penghapusan Karena Hadiah/Hibah
Penghapusan dengan cara ini dilakukan dengan mengurangi barang yang dimiliki kantor
dengan diberikan kepada kantor lain melalui pertimbangan bahwa barang-barang tersebut
secara teknis dan ekonomis masih sangat layak digunakan namun sudah tidak dapat
dioptimalkan bekerja diperusahaannya.
g. Penghapusan Karena Huru Hara/Demonstrasi
Penghapusan ini terjadi karena adanya masalah yang menyebabkan suatu barang atau
peralatan kantor dihapuskan misalnya terjadi sengketa untuk tanah partikelir.
18