Page 2 - KLIPING BELMAWA 21 APRIL PAGI
P. 2
Judul
Glory harumkan nama bangsa di bidang kesehatan
Media
Antara
Terbit
21 April 2019
Tone
Positif
Hal/link
https://www.antaranews.com/berita/837943/glory-harumkan- nama-bangsa-di-bidang-kesehatan
PR VALUE
Rp.15.000.000
Jurnalis
Indriani
Glory harumkan nama bangsa di bidang kesehatan Oleh Indriani Sabtu, 20 April 2019 19:00 WIB
Mahasiswa Universitas Indonesia Glory Lamria Aritonang (Istimewa)
Jakarta (ANTARA) - Muda dan berprestasi itulah sosok Glory Lamria Aritonang, mahasiswi semester delapan Teknologi Bioproses Fakultas Teknik Universitas Indonesia.
Sejumlah prestasi baik nasional dan internasional diraih anak pasangan Nurmawati dan Nimrot Aritonang ini. Mulai dari kompetisi debat, esai, video hingga bisnis diraihnya. Terbaru, ia mengharumkan nama Indonesia di Universitas Hardvard, Amerika Serikat.
Ia mendapatkan juara pertama pada Business Case Impact Challenge by Deloitte Life Science and Health Care Consulting dalam ajang Harvard Project for International Relation (HPAIR) di Harvard University, Cambridge, Amerika Serikat pada tanggal 15-18 Februari 2019
Pada ajang itu, Glory bersama empat anggota tim lainnya yang berasal dari Universitas Oxford, Universitas Nazarbayev, dan Kathmandu College of Management berhasil memenangkan kategori Impact Challenge kategori strategi pemasaran dan ekspansi.
"Waktu itu kita bikin solusi bisnis ekspansi pasar untuk perusahaan farmasi yang bergerak di bidang dengue, zika dan malaria. Kita bikin strategi penetrasi pasarnya bagaimana, research pasar, lalu pitching di depan juri," jelas Glory.
HPAIR merupakan kompetisi International yang mempertemukan 300 talent dari 80 negara dengan berbagai keahlian untuk memberikan ruang untuk membahas tantangan paling mendesak serta memberikan solusi penting dalam bidang ekonomi, sosial, politik di wilayah Asia.
Untuk dapat berkompetisi di Harvard, Glory harus mengikuti seleksi program Harvard Project for Asian International Relation. "Seleksi berkas, seleksi wawancara, lalu diterima dan berangkat ke sana," ujarnya.
Prestasi Glory tak hanya itu saja, pada Oktober 2018 ia meraih medali emas dalam ajang International Genetically Engineering Machine (IGEM) Competition di Boston, Amerika Serikat.