Page 7 - KLIPINGBELMAWA8082019PAGI
P. 7

Perlombaan Student Formula Japan ini merupakan Monozukuri Design Competition yang mengajak mahasiswa untuk mendesain, membangun, dan mengembangkan mobil tipe formula dalam skala kecil. Aspek yang dinilai terbagi atas static event dan dynamic event.
Static event meliputi tiga hal yaitu cost event, design event, dan presentation event. Sementara itu, dynamic event terdiri atas acceleration, skidpad, autocross, dan endurance.
Pada Student Formula SAE Japan tahun 2018, Bimasakti Racing Team UGM berhasil memperoleh prestasi yang cukup fantastis. Pencapaian tertinggi yang Tim Bimasakti UGM dapatkan adalah memperoleh peringkat ke-3 di Bussiness Presentation Event di Student Formula SAE Competition of Japan 16th 2018. Bimasakti juga berhasil meraih JAMA CHAIRMAN AWARD dalam ajang yang sama.
Penghargaan JAMA ini diberikan kepada tim yang berhasil melewati semua rangkaian perlombaan tanpa nilai penalti mulai dari registration, document submission, maupun technical inspection. Prestasi lain yang juga berhasil dicapai oleh Tim Bimasakti dalam ajang tersebut yaitu 1st Place Endurance Event from Southeast Asia, 10th Place Skidpad Event, dan 26th Overall Rank of 2018 Student Formula Japan.
Saat ini, mobil Bimasakti sudah masuk generasi ke-8. Generasi ini dipimpin oleh Muhammad Kamal Ardi Putra (Teknik Mesin 2015) sebagai Team Captain, Cahyo Wibi Yogiswara (Teknik Mesin 2016) sebagai Chief of Technical Division, dan Made Bilan Asasia Binov (Manajemen 2016) sebagai Chief of Management Division.
“Kami menerapkan prinsip ergonomika pada bagian kokpit untuk mempermudah pengendalian mobil serta memperhatikan segi kenyamanan driver,” kata Kamal.
Dosen pembimbing tim Bimasakti Fauzun menyatakan, berat mobil formula ini sekitar 205 kilogram. Mesin KTM diambil dari sepeda motor yang dibeli oleh tim. Biaya keseluruhan sekitar Rp 600 jutaan.
“Beberapa komponen masih impor tetapi banyak komponen buatan lokal dan buatan mahasiswa,” kata dia.
Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan, Djagal Wiseso Marseno menyatakan dukungan bagi Tim Bimasakti. Tim harus fokus hingga kompetisi dimulai, agar dapat meraih prestasi yang terbaik.
“Kami mendukung kegiatan-kegiatan yang positif seperti ini,” kata dia.


































































































   4   5   6   7   8