Page 4 - KLIPING BELMAWA (4 JULI 2019 - SORE)
P. 4
Judul
Mediasi Antara Prof Atif-MWA Unpad Belum Hasilkan Titik Temu
Media
Sindonews.com
Terbit
4 Juli 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://jabar.sindonews.com/read/8341/1/mediasi-antara-prof- atifmwa-unpad-belum-hasilkan-titik-temu-1562220422
PR VALUE
Rp.30.000.000
Jurnalis
Agus Warsudi
BANDUNG - Upaya mediasi antara Profesor Atif Latipulhayat sebagai pengguggat dengan tergugat Majelis Wali Amanat (MWA) Unpad di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Kamis (4/7/2019), masih belum menghasilkan titik temu. Pasalnya, tak ada hasil yang menguntungkan semua pihak.
Profesor Atif melayangkan gugatan perdata perbuatan melawan hukum ke MWA Unpad via Pengadilan Negeri Bandung pada Kamis 13 Juni 2019 lalu.
Pihak MWA yang digugat, yakni Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiarintara dan Menteri Riset Tekonologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) M Nasir.
Sedianya, Rudiantara dan M Nasir diagendakan hadir pada mediasi itu. Namun, keduanya tidak hadir. "Belum ada komunikasi dari pihak tergugat pada mediasi hari ini," kata Rendi Anggara Putra, kuasa hukum Atif di PN Bandung, Jalan LLRE Martadinata.
Hari ini, ujar dia, diagendakan mediasi lanjutan namun mediasi bisa dilakukan di luar pengadilan. "Mediasi tadi hanya dihadiri pihak kuasa hukum tergugat. Masih diberi kesempatan 14 hari hingga 18 hari mendatang untuk pembicaraan dengan pihak tergugat di luar mediasi," ujar dia.
Jika pembicaraan di luar mediasi antara penggugat dan tergugat terjadi kesekapakatan damai, tutur Rendi, pihaknya akan menarik gugatan di pengadilan. "Tapi kalau tidak ada titik temu, gugatan akan dilanjutkan ke persidangan pemeriksaan pokok perkara," tutur Rendi.
Dia berharap pihak tergugat MWA Unpad, dalam hal ini Rudiantara dan M Nasir, bisa hadir sehingga bisa selesai dengan damai.
Seperti diketahui, Atif menggugat perdata perbuatan melawan hukum. Gugatan dilayangkan ke PN Bandung dengan nomor perkara 174/Pdt.G/2019/PN Bdg.
Dalam berkas gugatan, Prof Atif meminta MWA Unpad Tidak menghentikan proses persiapan pemilihan ulang Rektor Unpad sampai perkara gugatan ini diputus dan meliliki kekuatan mengikat.
