Page 5 - KLIPINGBPPT15022019 (pagi)
P. 5
Judul
Cuitan Zaky, Peneliti, dan Hasil Riset di Ruang Sunyi
Media
Republika.co.id
Terbit
15 Februari 2019
Tone
Netral
Hal/lin k
https://www.republika.co.id/berita/kolom/fokus/19/02/15/pmxbmo 438-cuitan-zaky-peneliti-dan-hasil-riset-di-ruang-sunyi
PR VALUE
0
Jurnali s
Endro Yuwanto
Cuitan Zaky, Peneliti, dan Hasil Riset di Ruang Sunyi
Jumat 15 Feb 2019 01:07 WIB
Red: Endro YuwantoREPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Endro Yuwanto *)
"Omong kosong Industri 4.0 kalau budget R&D negara kita kaya gini (2016, in USD): 1.US 511B, 2.Cina 451B, 3.Jepang 165B, 4.Jerman 118B, 5.Korea 91B, 11.Taiwan 33B, 14.Australia 23B, 24.Malaysia 10B, 25.Singapura 10B, 43.Indonesia 2B. Mudah- mudahan presiden baru bisa naikin."
Cuitan pendiri sekaligus CEO Bukalapak Achmad Zaky di Twitter soal bujet minim anggaran riset dan pengembangan (Research and Development/R&D) negara kita tengah pekan ini sempat viral di antara warganet. Mungkin karena ada kalimat 'presiden baru' di situ. Padahal soal R&D yang disampaikan Zaky, menurut saya, sebenarnya sangat perlu meski bukanlah barang baru.
Dari data yang saya catat, untuk anggaran R&D yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 hanya sekitar 0,02 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) saat ini. Anggaran Dana Riset Nasional yang ditetapkan pada APBD 2018 sebesar Rp 24,9 triliun. Untuk APBN 2019, anggaran R&D kurang lebih masih sama.
Selintas, angka ini terlihat besar. Tapi sayangnya, angka itu kecil karena tersebar di berbagai kementerian.
Khusus Kemenristekdikti, ada alokasi sebesar Rp 41,3 triliun yang diperuntukan bagi keseluruhan aktivitas kementerian. Kemenristekdikti menganggarkan biaya riset dan inovasi ‘hanya’ sebesar Rp 1,7 triliun atau sekitar 4,2 persen dari total anggaran yang diterima.