Page 23 - E-MODUL MUHAMMAD HAFIZ RIDHO

 Zat padat

Bunyi dapat merambat melalui zat padat, hal ini dibuktikan pada saat
seorang pemadihin yang menabuh gendang madihin dan kamu mendekatkan
telinga pada permukaan gendang madihin maka kamu akan mendengarkan

bunyi hal ini dikarenakan adanya getaran yang dihasilkan pada permukaan
gendang madihin yang ditabuh. Kelajuan cepat rambat bunyi pada zat

padat sangat besar apabila dibandingkan dengan zat gas maupun zat cair.

D. CEPAT RAMBAT BUNYI

Pernahkah kamu memperhatikan bunyi yang keluar pada saat kita berada di air ?

sebagai contoh sederhana pada saat kamu menabuh gendang madihin didalam air
maka kamu akan mendengarkan suaranya. Demikian pula dengan ikan yang
berenang di dalam kolam yang jernih, kamu tentu akan beranggapan ikan-ikan

tersebut tidak bersuara. Akan tetapi, jika kamu menyelam ke dalam air. Kamu
akan mendengar suara kibasan ekor dan sirip ikan tersebut. Hal ini membuktikan

bunyi dapat merambat di dalam zat cair. Dengan bantuan alat seismograf para
ahli gempa dapat mendeteksi getaran gempa bumi. Getaran akan menjadi lebih
kuat jika jaraknya lebih dekat pada sumber getar.

Dari contoh-contoh tersebut kamu dapat menyimpulkan bahwa bunyi yang

terdengar bergantung pada jarak antara sumber bunyi dan pendengarnya. Jarak
yang ditempuh bunyi tiap satuan waktu disebut dengan cepat rambat bunyi (v).
Secara matematis dapat dituliskan sebagai

berikut

= (6)

Keterangan :

v : cepat rambat bunyi (m / s )
s : jarak yang ditempuh (m)
t : waktu tempuh (s)

Gambar 12. Seismograf
Sumber : Wikipedia.com

22