Page 12 - Modul Ajar Asking and Giving Opinion Kel. XV z

this movie is good because the acting of the actors is very
captivating.")
Menggunakan bahasa yang tidak sopan:
- Contoh Salah: "Film ini sampah!" (Wrong Example: "This movie
is trash!")
- Contoh Benar: "Maaf, menurutku film ini kurang menarik."
(Right Example: "I'm sorry, but I find this movie less appealing.")

E. Resume
Bertanya dan memberikan pendapat adalah keterampilan
komunikasi yang krusial dalam kehidupan sehari-hari dan profesional.
Meminta pendapat membantu mengumpulkan informasi dan
memahami berbagai perspektif, sedangkan memberikan pendapat
memungkinkan seseorang menyampaikan pandangan mereka dengan
jelas dan efektif.
A. Asking for Opinion
Meminta pendapat melibatkan penggunaan frasa dan ungkapan
yang mendorong diskusi dan menunjukkan rasa hormat terhadap
pandangan orang lain. Penggunaan pertanyaan terbuka dan
mendengarkan secara aktif sangat penting untuk mendapatkan
pandangan yang lebih mendalam dan luas. Pilihan frasa harus
disesuaikan dengan formalitas konteks, dan penting untuk
menciptakan lingkungan yang nyaman untuk menyampaikan
pendapat jujur.
B. Giving Opinion
Memberikan pendapat memerlukan kejelasan, dukungan alasan
atau bukti, dan bahasa yang sopan. Menyampaikan pendapat dengan
cara yang tidak menghakimi dan bersikap terbuka terhadap
pandangan lain membantu dalam menciptakan dialog yang
konstruktif. Keterampilan ini penting untuk pengambilan keputusan
yang lebih baik dan pemecahan masalah yang efektif.
C. Example and Practice
Praktik dan contoh nyata dalam meminta dan memberikan
pendapat, seperti memilih film atau memesan makanan di restoran,
membantu memperkuat keterampilan ini. Menghindari kesalahan
umum seperti penggunaan bahasa yang tidak sopan atau pendapat
yang tidak relevan sangat penting. Melalui latihan dan peran bermain,
individu dapat mengasah kemampuan mereka dalam bertanya dan
memberikan pendapat dengan lebih efektif.

14