Page 5 - ebookselvia
P. 5
I. PENDAHULUAN
Adam Smith dalam tulisannya An Inquiry into The Wealth of Nation (1776)
mengatakan, ”Secara alami setiap manusia akan selalu memperoleh dorongan untuk dapat
meningkatkan kehidupannya agar lebih baik bagi dirinya sendiri”. Pada dasarnya manusia
memang memiliki keinginan yang tidak terbatas, dan untuk memenuhinya manusia tidak
mungkin dapat melakukannya sendiri sehingga memerlukan jasa dari pihak lain. Keinginan
manusia yang beraneka ragam menimbulkan kegiatan tukar-menukar barang dan jasa.
Kegiatan tukar-menukar barang dan jasa dikenal dengan istilah barter. Tukar-menukar cara ini
lama-kelamaan berkembang menjadi perdagangan. Bahkan, kegiatan perdagangan yang
awalnya hanya sederhana dan terbatas pada lingkungan anggota masyarakat tertentu, kini telah
berkembang semakin luas menjadi perdagangan internasional. Tujuan perdagangan yang
semula untuk memenuhi kebutuhan manusia, juga berkembang untuk memperoleh
keuntungan.
Perekonomian terbuka dalam arus perdagangan internasional adalah suatu fakta yang
tidak mungkin dihindari. Perdagangan internasional sangat diperlukan oleh sebuah Negara,
sebab melalui perdagangan internasional suatu Negara berpeluang untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonominya. Hampir setiap Negara pada saat ini tidak bisa mengabaikan
interaksi ekonominya dengan perdagangan internasional. Hal ini disebabkan oleh semakin
banyak dan beragamnya kebutuhan masyarakat yang tidak dapat dipenuhi oleh produksi dalam
negeri. Kapasitas produksi dari berbagai komoditi dalam negeri memiliki keterbatasan dalam
meningkatkan jumlah dan jenis barang atau jasa yang diproduksi.
Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk yang tidak sedikit maka tentunya
kebutuhan penduduknya pun besar dan beragam sehingga tidak mampu dipenuhi semuanya di
dalam negeri. Untuk itu, sejak lama Indonesia menganut perekonomian terbuka (open
economy), yaitu suatu negara yang ekonominya terlibat secara luas dalam perdagangan
internasional.
Perdagangan internasional merupakan bentuk kerja sama ekonomi antar Negara yang
memberikan manfaat secara langsung. Bentuk kerja sama antar Negara ini dapat berupa
kegiatan ekspor impor. Guna memperlancar transaksi perdagangan ekspor impor, penggunaan
uang dalam perekonomian terbuka tersebut ditetapkan dengan menggunakan mata uang yang
telah disepakai.
1