Page 12 - Patricia_E-Modul Suhu dan Kalor Berbasis STEM

Termometer SCIENCE

2. Termometer Zat Padat

a. Termometer Bimetal
Termometer ini terbuat dari bimetal
yang melengkung. Salah satu

ujungnya dijepit sehingga tidak dapat
bergerak. Ujung yang satunya lagi
bebas bergerak dan dihubungkan
dengan jarum penunjuk.

Apabila suhu naik, bimetal menjadi Gambar 1.6 Termometer Bimetal
lebih melengkung. Jarum penunjuk Sumber : sumber.belajar.
bergerak ke kanan. Sebaliknya kemdikbud.go.id
apabila suhu turun, bimetal menjadi
lebih lurus. Jarum bergerak ke kiri.

b. Termokopel
Termokopel dibuat berdasarkan efek
termoelektrik (perubahan panas menjadi listrik)
yang dikuasai oleh efek Seeback. Efek Seeback
menyatakan bahwa gaya gerak listrik (ggl, E
mvolt) dapat ditimbulkan oleh 2 jenis logam
yang dikontakkan dan suhu kedua logam itu
berbeda. Cara pembuatannya, logam A
(misalnya Cu) dilas titik dengan logam B
(misalnya konstanta), kemudian kontak pertama
(T1) diberi selongsong untuk dikontakkan
dengan benda yang diukur suhunya. Sementara Gambar 1.7 Termokopel
itu kontak kedua (T2) sebagaisuhu referensi Sumber : thecityfoundry.com
yang ditempatkan pada es yang mencair. Jika
selisih T2 terhadap T1 bernilai besar maka E
juga bernilai besar. AYO CARI INFO!

Kawasan ukur jenis alat ukur suhu ini
(termokopel Cu-konstanta) adalah -190 ℃ Carilah macam-macam
hingga 300 ℃ . Berhubung nilai suhu termometer yang dapat
dinyatakan dalam ggl maka alat ini biasa dijumpai dalam kehidupan
beserta
sehari-hari
cara
digunakan pada pembuatan alat ukur suhu kerjanya! Catat di dalam
secara elektronis. buku catatan

4