Page 99 - Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Wonogiri Tahun 2020
P. 99

LKjIP Kab. Wonogiri Tahun 2020

                         Sumber :
                         -   Data Tahun 2016-2019 publikasi BPD, dengan perbaikan di Tahun 2020
                         -   Data diolah Bappeda dan Litbang Kabupaten Wonogiri, 2020

                             Realisasi  Pertumbuhan  Ekonomi  Tahun  2020  di  bawah  target.

                      Permasalahan  ketidaktercapaian  target  pertumbuhan  ekonomi  di  Kabupaten
                      Wonogiri,  tentu  saja  tidak  terlepas  dari  situasi  perekonomian  global,  seperti

                      Pandemi  Covid-19  yang  sering  mengakibatkan  ketidakstabilan  ekonomi  lokal.
                      Selain  itu,  tentu  saja  dampak  dari  pelaksanaan  pembangunan,  misalnya

                      pembangunan  infrastruktur  belum  bisa  dirasakan  manfaatnya  tahun  yang
                      bersangkutan. Selalu ada leg atau jeda antara pelaksanaan pembangunan dan

                      manfaat yang diterima, karena dampak ikutan yang dihasilkan oleh pembangunan

                      infrastruktur, misalnya perkembangan investasi, perkembangan mobilitas barang
                      dan jasa, perkembangan usaha, akan terjadi pada tahun-tahun berikutnya secara

                      perlahan-lahan.  Selain  itu,  salah  satu  penyebab  yang  paling  dirasakan  adalah
                      keterbatasan sumber pendanaan pembangunan. Selain itu, salah satu penyebab

                      yang  paling  dirasakan  adalah  keterbatasan  sumber  pendanaan  pembangunan,
                      terutama menurunnya pembiayaan pembangunan daerah, dimana belanja modal

                      turun sebesar 47,39% dan belanja daerah turun sebesar 7,12%. Turunnya  belanja

                      daerah  tersebut  disebabkan  adanya  koreksi  pada  rencana  pendapatan  pada
                      APBD Tahun 2020, utamanya menurunnya pendapatan dari PAD maupun dana

                      transfer.  Dampak  dari  penurunan  pendapatan  daerah  tersebut,  semakin
                      menambah  panjang  ketidaktercapaian  pendapatan  yang  direncanakan  dalam

                      RPJMD  2016-2021,  dimana  pada  Tahun  2020  meskipun    PAD  melebihi  target

                      yang  ditetapkan,  namun  untuk  belanja  transfer  hanya  57,8%  dari  target  yang
                      ditetapkan.

                                   Perbandingan Target Pendapatan dalam RPJMD dan Rencana
                                                    Pendapatan dalam APBD
                                                              (Juta Rupiah)
                                                 PAD                            DANA TRANSFER
                       TAHUN
                                   TARGET        REALISASI      %       TARGET        REALISASI        %
                          2016         184.460        218.605  118,5 1.847.212           1.762.340 95,41

                          2017         183.339        333.840  182,1 2.083.950           1.980.535 95,04

                          2018         192.505        269.032  139,8 2.356.313           1.904.160 80,81

                          2019         202.132        261.603  129,4 2.670.119           1.904.930 71,34

                          2020         212.238        227.861  107,4     3.301.321           1.908.136 57,80

                      Sumber : Data diolah Bappeda dan Litbang, 2020

                                                                                                         93 |
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104