Page 10 - ebook materi istem ekskresi
P. 10
melalui udara sendiri berbeda-beda tergantung pada kebutuhan dan hal itu biasanya
dipengaruhi oleh berbagai hal. Sebut saja jenis pekerjaan, ukuran tubuh, serta jumlah
maupun jenis bahan makanan yang dimakan. Sebagai hasil zat sisa metabolisme, CO2
diangkut oleh darah melalui tiga cara, yakni:
• Karbon dioksida larut dalam plasma, dan membentuk asam karbonat dengan enzim
anhidrase (7% dari seluruh CO2);
• Karbon dioksida terikat pada hemoglobin dalam bentuk karbomino hemoglobin
(23% dari seluruh CO2)
• Karbon dioksida terikat dalam gugus ion bikarbonat (HCO3) melalui proses
berantai pertukaran klorida (70% dari seluruh CO2).
Di dalam tubuh, fungsi utama paru-paru memang sebagai alat pernapasan, namun
karena bagian ini juga mengekskresikan zat sisa metabolisme maka paru- paru juga
memiliki peranan dalam sistem ekskresi. Karbon dioksida dan air hasil metabolisme di
jaringan diangkut oleh darah lewat vena untuk dibawa ke jantung. Dari jantung lalu akan
dipompakan ke paru-paru untuk berdifusi di alveolus. Selanjutnya, H2O dan CO2 dapat
berdifusi atau dapat diekskresikan di alveolus paru-paru karena pada alveolus bermuara
banyak kapiler
4. Hati
Hati merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak dalam rongga perut sebelah
kanan, tepatnya di bawah diafragma. Berdasarkan fungsinya, hati juga berperan dalam
sistem ekskresi. Hal ini dikarenakan hati membantu fungsi ginjal dengan cara memecah
beberapa senyawa yang bersifat racun dan menghasilkan amonia, urea, dan asam urat
dengan memanfaatkan nitrogen dari asam amino.
11