Page 91 - XI_MODUL Sejarah Indonesia
P. 91

Modul Sejarah Indonesia Kelas XI KD 3.3 dan 4.3


                          d.Mahatma gandhi



























                                                     Mahatma Gandhi (1869-1948).
                                                    Sumber; https://id.wikipedia.org

                              Mohandas  Karamchand  Gandhi  berpendapat  bahwa  pembaharuan  manusia  akan
                              menimbulkan  perubahan  keadaan  politik.  Cita-cita  politik  harus  dicapai  dengan
                              pembaharuan  manusia  yang  akan  memaksa  keadaan  politik  berubah  menurut
                              kehendak manusia itu. Gerakan-gerakan dari Gandhi antara lain:

                          1.  Swadesi (Memakai Buatan Sendiri)
                                Segala yang ada di dunia ini telah ditetapkan oleh alam. Karena itu, manusia atau
                             negara  wajib  tunduk  dan  mengakui  apa  yang  telah  ditetapkan  oleh  alam  itu.  tiap
                             bangsa,  tiap  negara  telah  menerima  penetapan  alam  tentang  kedudukan  dan
                             tugasnya masing-masing. Oleh karena itu tidak boleh mencampuri urusan negara lain.
                             Imperialisme  adalah  pelanggaran  hal  ini.  imperilaisme  harunya  tidak  ada.  Setiap
                             bangsa harus berusaha mengembangkan negaranya dengan kekuatannya sendiri yang
                             telah diterima dari alam. Karenanya dalam gerakan Swadesi ini menganjurkan untuk
                             menenun dan memakai pakaian buatan sendiri dan melarang pakaian buatan negara
                             asing.

                          2.  Satyagraha (tidak mau bekerja sama dengan Inggris)
                                Manusia harus memegang teguh kebenaran dan menolak apa yang tidak sesuai
                             dengan kebenaran. Jika manusia tahu bahwa sesuatu itu tidak benar, maka janganlah
                             ia menerjakannya atau ikut mengerjakannya. Satyagraha juga disebut non kooperatif,
                             artinya  tidak  mau  bekerjasama  dengan  apa  yang  dianggapnya  tidak  benar.  Jika
                             pemerintah Inggris tidak benar, maka orang harus non kooperatif terhadapnya.

                          3.  Ahimsa (Melawan tanpa Kekerasan)
                                Menentang  dengan  kekuatan  berarti  melayani  apa  yang  ditentang  itu.  Jika  apa
                             yang hendak ditentang itu dianggap tidak ada, maka itu akan kehilangan kekuatannya.
                             Maka  yang  tidak  menentang  itu  (tidak  tunduk  atau  tidak  melayani)  akan  menang.
                             Ahimsa menentang adanya kekerasan dan pembunuhan. Ahimsa berarti tidak berbuat
                             apa-apa,  bukan  karena  takut  tetapi  karena  jiwa  yang  lebih  luhur.  Ahimsa  berarti
                             mengalahkan lawan dengan tidak melawan, tetapi dengan kekuatan bathin.



                       @2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96