Page 10 - MODUL IKATAN KIMIA BERPOLA ARGUMENTASI CER_Neat
P. 10
E-Modul Ikatan Kimia Pola Argumentasi CER
PENDAHULUAN
Identitas E-Modul
Mata Pelajaran : Kimia
Fase : F
Kelas : XI MIPA
Alokasi Waktu : 3 Pertemuan (7 JP)
Judul Modul : Ikatan Kimia
Capaian Pembelajaran
Peserta didik memiliki kemampuan memamhami konsep mol dan stoikiometri dalam
menyelesaikan perhitungan kimia, ikatan kimia dalam kaitannya dengan interaksi
antar partikel materi dan sifat fisik materi, teori tumbukan, antar partikel materi
sebagai dasat konsep laju reaksi, kesetimbangan kimia untuk mengamati perilaku
reaktan dan produk pada level mikroskopik, korelasi antar pH larutan asam, basa,
garam dan larutan penyangga serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari,
termokimia, konsep redoks dalam sel elektrokimia sebagai implikasi perubahan
materi dan energi yang menyertai reaksi serta penerapannya dalam kehiduoan
sehari-hari, serta senyawa karbon, hidrokarbon, dan turunannya beserta.
Deskripsi Singkat Materi
Atom-atom dapat dikelompokkan menjadi atom logam, non logam, semi logam,
dan gas mulia. Atom-atom gas mulia bersifat stabil, sedangkan atom-atom lainnya
bersifat tidak stabil. Atom-atom gas mulia bersifat stabil karena kulit terluarnya
terisi penuh oleh elektron. Susunan elektron gas mulia disebut susunan
duplet/elektron valensi 2 (untuk He) dan susunan oktet/elektron valensi 8 (untuk
gas mulia selain He). Kulit terluar pada atom-atom logam dan nonlogam tidak terisi
penuh, itulah sebabnya atom-atom tersebut bersifat tidak stabil. Unsur-unsur lain
(kecuali unsur gas mulia) untuk mencapai kestabilan dengan membentuk ikatan kimia
dengan cara melepas atau menerima elektron dan pemakaian bersama pasangan
elektron.
viii