Page 17 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI JANUARI 2023 VERSI ONLINE
P. 17
mudah mencapai titik tujuan. Maka, alias memiliki modal besar untuk
kita mengenal istilah “kacamata bisa naik pesawat. Di sinilah cara
kuda”. pandang yang keliru berbuah hal
yang salah.
Riwayat Ketakutan Maka, gantilah cara pandang
Takut salah satu sifat yang negatif itu dengan kaca mata
melekat pada manusia. Acapnya positif. Caranya, selain tetap
ketakutan ini menyergap tentang menggunakan kalkulasi rasio,
masa depan. Misalnya takut gagal, hadirkan juga aspek ruhiah/spi
takut dicibir, takut ditipu dan se ritualitas. Islam mendorong umat
jenisnya. ini untuk berani menatap masa
Hal ini kemudian kerap menj depan dan pantang menyerah.
adi bantu sandungan untuk be Ini adalah doktrindoktrin yang
rani melangkah. Atau minimal akan ada dalam agama hanif ini, untuk
menghilangkan kefokusan, sebab umat Islam berani tampil kompeti
bergerak dengan keraguraguan tif. Jangan takut gagal dan tidak
dan ujungnya tidak maksimal de pernah menyerah.
ngan tujuan. Mentalmental kokoh macam
Maka berkaca kepada tehnik inilah yang membuat umat Islam
pengendalian kuda di atas, maka unggul di atas umat lain, meski
kita pun perlu melakukan sesuatu sudah eksis di muka bumi ini be
untuk bisa menguasai diri sehingga rabadabad lamanya. Siapa saja
yang telah mampu menghantar
berani dan fokus untuk melangkah
RAHASIA ke depan. Lalu, apa langkah nya? kan diri memiliki jiwa semisal ini,
maka ia berhak tampil sebagai
Apa perlu memakai kaca mata
‘KACAMATA” KUDA juga? benar. Namun juara.
Tidak peduli latarbelakang
Jawabannya
yang dimaksud dengan kaca mata
bagaimana ia bersikap hari ini dan
di sini, tentu saja bukan bermakna nya bagaimana. Yang terpenting,
materi. masa mendatang.
Kaca mata yang kita butuhkan Teori ini pun ditetapkan Allah
sifatnya imaterial. Ini berupa alias sebagai salah satu sunnahNya.
cara pandang atau dikenal world- Bahwa, siapapun yang meng
view. hendaki kebaikan, maka haruslah
Hal ini diperlukan dan menjadi melakukan perubahan. Dan itu
dasar setiap orang dalam melang kudu dimulai dari diri sendiri. Be
kah dan melakukan sesuatu. Ketika rangkat dari cara pandang dalam
yang dikedepankan dalam menilai mengelola ketakutan demi keta
hal yang negatif, maka negatif pula kutan.
respon yang ditimbulkan. Begitu “.........Sesungguhnya Allah ti-
juga sebaliknya. dak akan mengubah keadaan
Logika sederhananya. Sese suatu kaum sebelum mereka
orang yang telah membayangkan mengubah keadaan diri mereka
terjadinya kecelakaan di udara se sendiri. Dan apabila Allah meng-
tiap pesawat terbang, sudah pasti hendaki keburukan terhadap
ia tidak akan pernah berani untuk suatu kaum, maka tak ada yang
naik pesawat. dapat menolaknya dan tidak ada
Maka yang ada hanya kenge pelindung bagi mereka selain
rian menguasai dirinya. Meski Dia.” (terjemahan Surat ArRa’ad:
pun, sejatinya ia sangat mampu 11).*
Jumadil Akhir 1444/Januari 2023 | MULIA 13

