Page 27 - E-Modul Pembelahan Sel_Ainun Mardiah_1900008035_A
P. 27

Gambar 9 . Mikrosporogenesis pada tumbuhan
                                                                berbiji

                               Sumber gambar :www.ruangguru.com

                               d. Megasporogenesis
                                      Megasporogenesis  atau  Makrosporogenesis  adalah  proses
                               pembentukan  megaspora  dalam  ovulum  (ovarium)  yang  berasal  dari
                               megasporosit. Megasporogenesis menghasilkan 4 macam inti sebanyak 8
                               buah inti. Megasporogenesis merupakan proses pembentukan megaspora di
                               dalam  ovulum  (ovarium).  Tahapan  megasporogenesis  adalah  sebagai
                               berikut:

                                            Megasporosit  atau  sel  induk  megaspora  (2n)  mengalami
                                             pembelahan  meiosis  menghasilkan  empat  megaspora  (n).
                                             Lalu tiga megaspora akan mati.
                                            Megaspora  tersisa  mengalami  tiga  kali  kariokinesis  tanpa
                                             sitokinesis menjadi sel kandung lembaga yang mengandung
                                             delapan inti.
                                            Tiga inti menuju mikrofi l menjadi satu ovum (n) dan dua
                                             sinergid  (n),  dua  inti  bergabung  di  tengah  menjadi  inti
                                             kandung lembaga sekunder (2n), dan tiga inti menuju kalaza
                                             menjadi antipoda (n) lalu mati.
                                            Hasil  akhirnya  adalah  megagametofi  t  (kantong  embrio
                                             matang)  yang  memiliki  satu  ovum,  dua  sinergid,  inti
                                             kandung lembaga sekunder, dan tiga antipoda.







                                                              27
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32