Page 34 - E-MODUL GERAK PARABOLA KELAS X
P. 34

E-Modul                                                          Gerak Parabola



                     Dimana :     = Vektor posisi (m)

                                x = komponen jarak horizontal (m)
                                y =komponen jarak vertikal (m)

                                t = waktu tempuh benda (s)

                                  = sudut elevasi
                                   =percepatan gravitasi (m/s²)



                  b. Vektor Kecepatan
                     Sama  halnya  dengan  vektor  posisi,  gerak

                     parabola juga memiliki vektor kecepatan yang
                     memiliki dua komponen yaitu     dan    yang
                                                                      
                                                            
                     akan selalu memiliki nilai dan arah yang dapat

                     ditentukan dengan persamaan berikut:                           Ilustrasi kecepatan awal dan
                                                                                        kecepatan akhir
                                       ̂                                          Kecepatan  selalu  mempunyai
                               ̂ =   =       ̂ +     ̂ =    ⃗⃗⃗⃗    ̂+   ⃗⃗⃗⃗    ̂   dua  komponen  yaitu          dan       
                                                                  
                                                           
                                                                                  begitu  pula  untuk  kecepatan
                                                                                  awal,  contoh:  kecepatan  suatu
                               ⃗⃗  = (            )  ̂+(             −     )  ̂   gerak  parabola  memenuhi       =
                                      
                                                     
                                                                                        ̂+     √   −          ̂   /  ,
                                                                                    maka kecepatan awalnya :
                                                                                           = (               )  ̂+(               )  ̂
                                                                                     ⃗⃗⃗⃗
                     Dimana :    = Vektor kecepatan (m)                                      =       ̂+    √    ̂   /  
                                                                                       ⃗⃗⃗⃗


                                    = kecepatan awal (m/s)
                                    

                     Vektor kecepatan awal

                     Diperoleh ketika nilai t =0, maka:


                                ⃗⃗⃗⃗  = (            )  ̂+(            )  ̂
                                                        
                                 
                                         


                    Adapun besar nilai kecepatan awal adalah,


                            |   |=√(            ) + (            )²
                                                   
                                                          






                                                                                                            33
                    Untuk SMA/MA Sederajat                                                   Kelas X
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39