Page 214 - D:\

P. 214

PEDOMAN
FUNGSI : SHIPS MANAGEMENT NOMOR : A-002/C0000/2022-S0
JUDUL : SHIPBOARD OPERATION REVISI KE : 01
MANUAL (SOM) BERLAKU TMT : 01/08/2022
HALAMAN : 85 / 172

• Ketika ada kepadatan lalu lintas yang padat.
• Ketika kapal tersebut menanggapi panggilan darurat.

c. Bukan-gangguan
Lookout tidak boleh ditugasi tugas lain yang dapat mengganggu tugas
utama, juga perhatiannya dialihkan dari sedang terus waspada.
d. Sole Lookout
Master dapat mengizinkan Mualim Jaga sebagai sole lookout di siang
hari, diberikan catatan penuh telah dilakukan dari semua faktor yang
relevan termasuk, namun tidak terbatas pada:
• Mualim Jaga ini cukup beristirahat sebelum memulai jaga.

• Visibilitas yang baik dan ada sedikit atau tidak ada lalu lintas di
sekitarnya.

• Tidak ada bahaya navigasi di sekitarnya.

• Tidak akan ada gangguan yang mungkin mengurangi kesadaran
secara keseluruhan Mualim Jaga
• Personil bertugas dapat mudah dihubungi dalam hal keadaan di
atas berubah.

• Personil yang ditugaskan menyadari bahwa mereka sedang on call.

• Metode panggilan untuk diverifikasi dan dikonfirmasi sebelum
bertugas personil meninggalkan Anjungan. Cek / tes untuk
memastikan efektivitas metode memanggil konfirmasi akan
dilakukan pada interval yang sering, seperti cek radio atau
pengujian sinyal (terutama ketika personil bertugas sedang bekerja
di daerah yang ramai atau di blind sector).

3) Tugas Jaga di Pelabuhan
a. Ketika kapal adalah di samping dermaga atau dermaga di Pelabuhan,
Master harus memastikan bahwa faktor-faktor berikut diperhitungkan
(selain yang diuraikan dalam sub bab – C.2.1) di atas),

b. Minimum awak kapal di pelabuhan harus sedemikian rupa sehingga
Kapal yang diawaki sesuai untuk dapat menghadapi situasi darurat
yang mungkin timbul dan bahwa Bendera dan Statutory peraturan
ditaati.

c. Mualim Jaga, sebagai bagian dari tanggung jawabnya, adalah juga
tahu:
• Lokasi dari telepon terdekat;

209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219