Page 124 - D:\1-SAFETY MANAGEMENT SYSTEM_pmsol\
P. 124

PEDOMAN
               FUNGSI  :  SHIPS MANAGEMENT                       NOMOR               :  A-002/C0000/2022-S0
               JUDUL       :  SHIPBOARD OPERATION                REVISI KE           :   01
                              MANUAL (SOM)                       BERLAKU TMT         :   01/08/2022
                                                                 HALAMAN             :   10 / 172


                                                           BAB – 2

                                         ORGANISASI DAN TANGGUNG JAWAB



               Bagan  organisasi  Dewan  Kapal  bersifat  umum  untuk  semua  kapal  yang  dikelola
               perusahaan. Struktur organisasi Kapal didefinisikan dalam Gambar 1.
               Masing-masing  kapal  dapat  memiliki  lebih  banyak  atau  lebih  sedikit  jumlah  awak
               tergantung  pada  kesepakatan  manajemen  antara  pemilik  dan  Perusahaan,  persyaratan
               Operasional dan Safe Manning Certificate yang dikeluarkan oleh Negara Bendera.

               A.      RUANG LINGKUP

                       Peraturan  ini  harus  berlaku  untuk  organisasi  kapal,  serta  wewenang,  tanggung
                       jawab,  dan  ruang  lingkup  tugas  awak  kapal,  di  kapal-kapal  yang  berada  di  bawah
                       kendali Perusahaan (selanjutnya disebut "kapal").


               B.      TUJUAN

                       Tujuan  dari  peraturan  ini  adalah  untuk  secara  jelas  menunjukkan  organisasi,  dan
                       juga ruang lingkup tugas awak kapal, di kapal, sehingga dapat menjamin kelancaran
                       pelaksanaan operasi kapal.


               C.      TANGGUNG JAWAB

                       Setiap  ABK  harus  memiliki  tanggung  jawab  untuk  melaksanakan  tugasnya.  Master
                       dan  masing-masing  kepala  departemen  harus  memiliki  tanggung  jawab  untuk
                       melaksanakan  tugasnya  sendiri  dan  juga  untuk  memastikan  bahwa  bawahannya
                       melaksanakan tugasnya dengan baik.


               D.      RANTAI KOMANDO
                       1.   Sistem Penghubung antara Perusahaan dan Kapal
                            1)   Kontak  khusus  melalui  mana  kapal  dikelola  adalah  Fleet  Manager  di
                                 Perusahaan. Instruksi dari Fleet Manager harus dianggap sebagai instruksi
                                 Perusahaan.
                                 Semua komunikasi, laporan, permintaan, dan pesanan kepada pihak atau
                                 pemasok lain harus dikirim ke atau melalui Fleet Manager. Ini tidak boleh
                                 berlaku,  bagaimanapun,  dalam  kasus  di  mana  instruksi  khusus  diberikan
                                 oleh Fleet Manager atau persetujuan telah diperoleh darinya.
                            2)   Terlepas  dari  ketentuan  di  poin  1.1)  diatas,  Nakhoda  dapat  membuat
                                 laporan,  komunikasi,  atau  saran  secara  langsung  kepada  “Designated




                 SAFETYY MANAGEMENT SYSTEM_SOM                                                                                                        Do not reproduce or distribute without authorization
                 Prepared by: DPA_@rul
                 Copyright © 2022. All rights reserved
                 IMO No 6223578
   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128   129