Page 225 - BAHAN AJAR KAPITA SELEKTA KIMIA BERBASIS CASE METHOD DAN PROJECT
P. 225

sedang berseluncur. Jadi, meskipun ada  perpindahan pemain  ski  terus terjadi, jumlah

               orang diatas dan jumlah orang di bawah gunung tidak berubah.

                     Perhatikan  bahwa  reaksi  kesetimbangan  kimia  melibatkan  zat-zat  yang  berbeda

               reaktan dan produknya. Kesetimbangan antara dua fasa dari zat yang sama dinamakan
               kesetimbangan  fisis  (physical  equilibrium)  karena  perubahan  yang  terjadi  hanyalah

               perubahan fisis. Penguapan air dalam wadah tertutup pada  suhu tertentu merupakan

               contoh kesetirnhampan fisis. Dalam kasus ini, molekul H20 yang meninggalkan dan yang
               kembali ke fasa cair sama banyaknya:


                                                     H2O (l) ⇌ H2O (g)


                     Kajian  mengenai  kesetimbangan  fisis  menghasilkan  informasi  yang  berguna,

               misalnya  tekanan uap kesetimbangan. Namun, kimiawan sangat tertarik pada  proses-
               proses  kesetimbangan  kimia,  seperti  reaksi  reversibel  yang  melibatkan  nitrogen

               dioksida (NO2) dinitrogen tetroksida (N2O4). Tahapan reaksinya:

                                                   N2O4 (g) ⇌ 2 NO2 (g)




                     Dapat dilihat dengan mudah sebab N2O4 adalah gas tak berwarna, sementara NO2
               berwarna cokelat gelap yang membuatnya kadang-kadang tampak jelas di udara yang
               tercemar. "misalkan sejumlah tertentu N2O4 diinjeksikan ke dalam labu kosong. Warna

               cokelat  muda  akan  segera  terlihat,  yang  mengindikasikan  pembentukan  molekul  NO2.

               Warna  akan  semakin  tua  dengan  terus  berlangsungnya  penguraian  N2O4  sampai
               akhirnya  tercapai  kesetimbangan  Setelah  itu,  tidak  terlihat  lagi  perubahan  warna.

               Dengan  percobaan  kita  juga  dapat  mencapai  keadaan  kesetimbangan  dengan

               memulainya dari NO2 murni atau dengan campuran NO2 dan N2O4. Pada masing-masing
               kasus  tersebut,  terlihat  perubahan  warna  pada  awalnya  yang  disebabkan  oleh

               pembentukan  NO2  (jika  warna  semakin  tua)  atau  oleh  berkurangnya,  NO2  jika  warna
               memudar),  dan  kemudian  keadaan  akhimya  di  mana  tidak  ada  lagi  perubahm  warna

               NO2. Bergantung pada suhu sistem yang bereaksi dan pada jumlah awal NO2 dan N2O4,

               konsentrasi NO2 dan N2O4 pada kesetimbangan berbeda dari satu sistem dengan sistem
               lainnya.









                                                                        Berbasis Case Method & Project |
                                                                        201
   220   221   222   223   224   225   226   227   228   229   230