Page 95 - KM Islam-BS-KLS-IX
P. 95
g
a
Artinya: “Wahai orang-orang yan b eriman, jik s eoran f asik datang
g
kepadamu membawa berita penting, maka telitilah kebenaranny a gar kamu
a
k
tida m encelakakan suatu kaum karena ketidaktahuan(-mu) yang berakibat
kamu menyesal p erbuatanmu itu”. (Q.S. Al-Hujurat [49]: 6)
i
Oleh karena itu d ala m b erkomunikas h endaknya tidak menyebarkan
i
,
berita bohong. Demikia n p ula di media sosial, sebaikny k ita menahan
a
g
a
diri untuk langsung menyebarka ( share) berit k epada oran l ain, apabila
n
kebenarannya belu m d apat kita pertanggungjawabkan.
Aktivitas 6
a
Bagaimana seharusny s ikap kalian terhadap banyaknya postingan
hoaks di media sosial!
b. Menggunakan bahasa yang santun
g
Dalam berkomunikasi, bahasa yang digunakan haruslah bahasa yan s antun,
baik komunikasi secara langsun m aupun melalui media sosial S antun dalam
.
g
i
berkomunikas a dalah salah satu cara kita menghormati kepada orang lain.
Dalam ajaran Islam, berkata yang baik (santun) merupaka p erilaku
n
g
yang sangat terpuj y an d iperintahkan oleh Allah Swt.:
i
ً ْ ُ َّ ْ ْ ُ ُ َ
ل
.....انسح س ِ ا نلِ ا و ل و ق و....
a
a
h
Artinya: “… s ert u capkanla k ata-kat y ang baik kepada manusia…… ”
.
h
(Al-Baqara [ 2]: 83)
Demikia n j uga dalam hadis disebutkan: dar A i bu Hurairah ra d . ia
.
berkata: Rasululla h s aw t elah bersabda
َ َ ْ ُ َ ْ ْ َّ َ َ
ُ ْ
ُ
َ
ْ َ َ
“ ت م ص ُ ْ ي ل َ ِ و أ ْ ا ر ً ْ ي خ ل ق يلف رخآلا مويلاو ِللاب ن ِ مؤي ناك نم ْ َ . ..”
ِ
ِ
ِ
ِ
هجام نباو ، م لسمو يراخبل ه اور
ا
Bab III | I ndahnya Etika Pergaulan dan Komunikasi Islami 73