Page 137 - KM IPA-BS-KLS-IX
P. 137
2. Basa
Berbeda dari larutan asam yang mengandung
unsur hidrogen berupa ion H , maka unsur basa
+
biasanya memiliki ion hidroksida, OH . Ion adalah
–
atom atau senyawa yang memiliki muatan. Kalian
akan mempelajari mengenai ion secara lebih
dalam pada saat SMA nanti. Basa yang dapat larut
dalam air disebut sebagai alkali. Beberapa basa
kuat yang pekat sangat berbahaya jika digunakan
tanpa sarung tangan karena dapat menyebabkan
luka bakar, misalnya natrium hidroksida(NaOH),
kalium hidroksida(KOH), magnesium hidroksida,
dan kalsium hidroksida(Ca(OH )). Pada skala
2
laboratorium tingkat sekolah menengah, larutan
asam maupun basa yang digunakan biasanya
diencerkan untuk meminimalkan potensi bahaya.
Penggunaan natrium hidroksida sangat
umum dalam pembuatan sabun dan deterjen,
tekstil, plastik, serta pengolahan bahan bakar.
Magnesium hidroksida digunakan sebagai obat
maag. Sementara itu kalsium hidroksida digunakan
oleh petani untuk menetralkan tanah yang terlalu
asam. Tanah yang terlalu asam mengandung
sedikit sekali zat hara sehingga tanaman tidak
dapat tumbuh dengan subur. Oleh karena itulah
tanah itu perlu ditambahkan basa. Gambar 5.11 Penggunaan
bubuk kalsium hidroksida
Beberapa basa lemah yang sering digunakan untuk menetralkan tanah yang
adalah ammonia (NH atau NH OH setelah terlalu asam.
4
3
dilarutkan dalam air) untuk pembuatan pupuk, Sumber: kompasiana.com/wahyudi richwan
deterjen, dan cairan pembersih penghilang noda.
Sedangkan natrium karbonat(Na CO ) digunakan
2
3
dalam proses produksi kaca serta pembuatan
sabun cuci dan deterjen bubuk. Bubuk soda kue
yang biasanya digunakan untuk membuat kue juga
terbuat dari senyawa basa, yaitu natrium hidrogen
karbonat(NaHCO ).
3
Bab 5 Reaksi-Reaksi Kimia dan Dinamikanya 123