Page 173 - KM PPKN-BS-KLS-IX
P. 173
2. Akses Antardaerah Kurang Setara
Kesenjangan atau perbedaan akses dapat dirasakan oleh penduduk di daerah
perkotaan dan perdesaan di Indonesia. Penduduk perkotaan relatif memiliki
akses memadai terkait fasilitas publik seperti fasilitas kesehatan, pendidikan,
transportasi publik, dan fasilitas lainnya. Sementara itu, penduduk perdesaan
memiliki keterbatasan untuk memanfaatkan fasilitas publik. Kondisi
tersebut berpengaruh pada percepatan pembangunan yang berbeda-beda di
setiap daerah. Daerah-daerah yang memiliki akses baik akan lebih mudah
melaksanakan pembangunan di berbagai bidang.
Pemerintah berusaha memberikan akses yang adil dan setara bagi semua
wilayah Indonesia dengan membangun berbagai infrastruktur seperti sekolah,
rumah sakit, jalan raya dan kereta api, bandara, bendungan, pelabuhan,
jembatan, dan lainnya secara bertahap. Pemerintah daerah pun berupaya
agar akses infrastruktur di masing-masing daerah dapat ditingkatkan
pembangunannya untuk memberi kemudahan bagi aktivitas yang dilakukan
oleh setiap warga. Meskipun masih ada keterbatasan, upaya meningkatkan
pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia menjadi salah satu fokus
dari pemerintah.
Ayo, Menyimak
Bagi kamu yang memiliki akses internet, sebagai ilustrasi mari simak
video berikut.
Jembatan Air Lontar Tingkatkan Perekonomian Desa di Kabupaten
Ogan Komering Ulu (OKU)
https://buku.kemdikbud.go.id/s/JAL-OKU.
Video juga dapat diakses dengan memindai kode QR
di samping.
Pada video tersebut ditampilkan salah satu
pembangunan jembatan di Kabupaten Ogan
Komering Ulu (OKU) oleh pemerintah.
Setelah menyaksikan video, ayo jawab beberapa pertanyaan berikut.
Bab 5 | Menjaga Keutuhan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia 159