Page 29 - BUKU
P. 29
Saya juga menerima service panggilan untuk perbaikan
etalase yang rusak, seperti pintu etalase yang macet,
ganti kaca pecah, dan kerusakan lainnya.
Dan sejak saat ini saya sudah tidak minta ke orang tua
lagi. Saya bisa menghidupi diri sendiri.
Saat itu usia 18 tahun. Usia remaja yang sedang mencari
jati diri.
Peristiwa keretakan rumah tangga orang tua sepertinya
membentuk suasana yang tidak baik. Tentu hal itu
berdampak pada Psikologi kami sebagai anak.
Sejak berpisah yang kedua, mungkin mamah saya lebih
‘jor-joran’ terhadap saya.
Mungkin beliau lebih fokus ke dirinya sendiri.
Akhirnya pergaulan saya pun makin lepas.
Terjerumus ke pergaulan yang cenderung negatif.
Masuk ke lingkaran remaja salah jalan. Jadi preman,
anak malam, dekat dengan alkohol, drugs.
Walau masih bisa cari duit, dengan menjadi tukang
gambar, tukang tattoo, tukang gimbal rambut, jualan
stiker hasil gambar sendiri. Tapi rutinitas ini tentu bikin