Page 34 - BUKU
P. 34
HIJRAH DAN REFORMASI DIRI DI 98
Tahun 1998. Saat Indonesia mengalami reformasi, saya
pun berniat untuk mereformasi diri.
Rasanya sudah bosan saya dengan kenakalan ini.
Saya capai terlalu dalam ke kehidupan gelap yang ngga
jelas tujuannya.
Saya berusaha menyadarkan diri.
Menyadari bahwa masa depan akan kabur jika saya
masih di dunia jalanan. Dunia yang gelap.
Sadar bahwa saya akan gagal menjemput mimpi untuk
hidup lebih baik jika saya ngga keluar dari pergaulan
salah ini.
Ngga mungkin saya bisa berpikir jernih jika otak selalu
terkontaminasi alkohol, drugs, dan gaya hidup negatif.
Saya mesti berubah. Saya harus bisa meninggalkan ini
semua.
Maka di tahun 98 ini, saya memutuskan hijrah.
Saya bersyahadat. Menjalani kehidupan baru sebagai
seorang muslim. Saya meyakini agama Islam ada banyak
aturan-aturan keras untuk menuntun manusia terhindar
dari kemaksiatan.