Page 127 - KM Informatika-BS-KLS-VIII_Neat
P. 127

sekumpulan data.  Di kelas VIII  ini,  kalian akan belajar  lebih  lanjut  untuk
                    mengelola data dengan menggunakan fungsi pencarian,           peringkasan
                    data dengan pivot      table,  fungsi SUMIFS,  fungsi COUNTIFS,   maupun


                    memanfaatk  àtur table  oto  d  aplik  lembar kerja. Kal  jug

                    akan belajar bagaimana melakukan visualisasi data dengan chart.
                       Pivot    table  adalah  sebuah  tabel  berisi data yang telah  diringkas
                    berdasarkan kategori tertentu.  Peringkasan data tersebut dapat melibatkan
                    proses penjumlahan,  perhitungan rata-rata,  dan sebagainya.  Peringkasan ini
                    dilakukan untuk mendapatkan informasi yang lebih    berguna terhadap data
                    yang ada,  yang nantinya dapat  digunakan untuk membantu    proses analisis
                    data.
                       SUMIFS  dan COUNTIFS   adalah  formula yang dapat dipergunakan pada
                    aplikasi lembar  kerja untuk menghitung nilai dari sekumpulan data
                    berdasarkan kondisi tertentu.
                       Untuk memahami proses peringkasan, kita akan mulai dengan data “kecil”
                    karena hanya dengan data kecil, kita dapat mengetahui dengan teliti apakah
                    rumus atau   proses yang kita lakukan terhadap kumpulan data tersebut
                    hasilnya benar.  Yang dimaksud  dengan data “kecil”  ialah  data bervolume
                    sedikit dengan struktur  yang sederhana.  Perhatikanlah  sepuluh  data nilai
                    mata pelajaran di bawah ini yang terdiri atas nomor peserta didik, nama, kode
                    mata pelajaran, dan nilai dari satu kelas saja yang tampak seperti pada gambar
                    6.2.  Data tersebut tidak tersusun berdasarkan urutan tertentu.  Mungkin,
                    guru  mengetik data tersebut secara langsung dari tumpukan berkas yang
                    tidak terurut. Data yang diperoleh sesuai dengan keadaan nyatanya disebut
                    data mentah. Data mentah yang tidak terurut akan menyulitkan pencarian.
                    Sebagai contoh, jika kalian hendak mencari nilai terbesar atau nilai terkecil,
                    kalian harus memeriksa setiap data     karena data tidak diurutkan.  Akan



                    tetapi, jik  dat  sudah diurutk  deng  àtur sort,  dengan cepat kalian dapat
                    mengetahui nilai terbesar dan terkecil dari kumpulan data tersebut.














                                            Gambar 6.2 Data Nilai Mata Pelajaran


                                                                               Bab 6 Analisis Data  115
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132