Page 55 - LAPORAN OPTIMALISASI SISTEM GOVERNOR gabung
P. 55
III. PENJELASAN OPERASIONAL
Penjelasan operasional dimaksudkan untuk memberikan gambaran perubahan yang dilakukan
oleh PT. EBM kepada PT. SAS, utamanya kepada departemen operasional. Dengan penjelasan
operasional disertai sosialisasi penggunaan, diharapkan transisi operasi dari system sebelumnya
berjalan dengan lancar. Berikut beberapa penjelasan operasional terhadap beberapa modifikasi
yang telah dilakukan oleh PT. EBM,
III.1 Dasar Teori Load Control vs Frequency Control
Terdapat banyak istilah atau terminologi dalam mode pengontrolan Turbine Generator.
Terkadang antar-operator maupun pihak lainnya memiliki pemahaman yang berbeda-
beda terkait terminology dalam pengontrolan. Sehingga menyamakan persepsi
mengenai terminology merupakan hal yang penting.
a. Base Load
Base Load adalah jumlah minimum tenaga listrik yang diproduksi oleh suatu
Pembangkit selama periode waktu tertentu dengan kondisi tetap. Pada
perjalanannya, base load sebuah pembangkit sering diartikan sebagai fungsi suatu
pembangkit untuk menahan beban dasar yang dibutuhkan oleh jaringan.
Gambar 50. Ilustrasi baseload. Sumber https://energyknowledgebase.com/
Ketika kebutuhan daya jaringan semakin membesar, pembangkit yang beroperasi
dengan base load tetap akan memproduksi daya keluaran yang sama, tidak akan ikut
menaikkan produksi daya. Woodward 505 memfasilitasi base load mode ini dengan
memberikan fitur Valve Limiter.
b. Load Control
Load Control adalah salah satu Mode Pengontrolan dalam Woodward 505 yang
berfokus pada stabilisasi load, namun tetap memperhatikan perubahan frequency
jaringan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mode pengontrolan Load Control pada
Woodward 505 ini bukanlah murni Load Control, tetapi cenderung ke arah Load
Frequency Control (LFC). Mode pengontrolan ini akan otomatis aktif ketika
Generator Circuit Breaker (GCB) Closed dan 20 kV Tie Circuit Breaker (TCB) Closed.
Setting ‘droop’ sangat berpengaruh pada seberapa besar pengaruh frekuensi
27