Page 104 - kumpulan jurnal integrasi Kelas A

oleh sejumlah faktor seperti paparan cahaya, suhu, oksigen, asam askorbat, gula dan pH
, yang menyebabkan penggunaannya sebagai pewarna diproses secara alami dengan
proses mikroenkapsulasi atau teknik protektif bahan padat atau cair atau gas dalam
bentuk tabung kalibrasi mikroskop dari 1 hingga 800 μm dengan membuat lapisan tipis

di sekitarnya bahan yang dimaksudkan untuk memberikan daya tahan selama
penyimpanan pewarna dalam Dalam jangka panjang, mengurangi laju kerusakan dan
memberikan perlindungan Pigmen antosianin berasal dari faktor eksternal.
Yang dimaksud dengan “bubuk simplisia” adalah suatu istilah yang mengacu
pada suatu bentuk bahan obat yang sangat sederhana, yaitu berupa bubuk yang terbuat
dari tumbuhan atau herba obat tertentu. Sebagai bagian dari daun tanaman sambang
getih (Hemigraphis colorata), akan dibuat bubuk simplisiadari daun tanaman tersebut.
Proses pembuatan bubuk simplisia dilakukan dengan mengeringkan daun sambang getih
hinggakeringkemudian digiling hingga menjadi bubuk halus .
Proses pembuatan serbuk simplisia merupakan langkah awal dalam proses
pengubahan bahan tanaman menjadi tanaman obatyang dapat digunakan. Simplisia
bubuk merupakan bahan dasar obat herbal sebelum diolahmenjadi sediaan obat yang
lebih kompleks, seperti kapsul, tablet, atau sediaan cair. Perlu dipahami bahwa bubuk
simplisia merupakan tahap awalpengolahan tanaman obatdan sering digunakan sebagai
bahan bakuindustri farmasi. Bubuk ini kemudian dapat diolahatau dicampur dengan
bahan lain untuk menghasilkan obat herbal yang sesuai untuk setiap kegunaan tertentu.
Pada bagian daun sambang getih, bubuk simplisiadapat dimanfaatkan untuk membuat
tanaman obatyang dapat memberikan manfaatyang signifikan bagi kesehatan
(Simanjuntak 2017).
Penelitian ini bertujuan untuk menggali potensi pemanfaatan daun sambang
getih (Hemigraphis colorata) sebagai tanaman obat dalam bentuk bubuk simplisia.
Memahami dan menganalisis khasiat daun sambang getih terkait metabolisme dalam
pengobatan herbal. Untuk mengetahui pengaruh konsumsi daun sambang getih dalam
bentukbubuk sederhana terhadap kesehatan manusia. Penelitiandirancang khusus
dengan memasukkan aspek komposisi dan khasiat kesehatan,sesuai dengan materi
pelajaran kelas 8 SMP tahun ajaran, dengan fokus pada pemanfaatan daun sambang
getih sebagai obat herbal.

Simplisia adalah istilah yang digunakan dalam bidang farmasi dan pengobatan untuk
merujuk pada bahan tanaman atau bagian tanaman yang digunakan dalam pengobatan
tradisional atau dalam produksi tanaman obat. Daun sambang getih merupakan varietas
sederhana yang berasal dari tumbuhan bernama sambang getih (Blumea balsamifera).
Tanaman ini juga dikenal dengan banyak nama lain, seperti “singgasana kapur barus”
atau “kumbang kutu India”. Daun sambang getih memiliki beberapa khasiat yang
menjadikannya berharga dalam pengobatan tradisional dan jamu. mengandung
ekstraknya yang mungkin memiliki efek samping dan risiko tertentu. Pasalnya, bahan
aktifdaun sambang getih, terutama minyak atsiri seperti kapur barus, dapat
menimbulkan efek samping jika dikonsumsiberlebihan. Berikutbeberapa hal yang perlu
diperhatikan jika Andaterlalu banyak mengonsumsi daun sambang getih: (1) Toksisitas
Kamper Kamper merupakan salah satu komponen utamadaun sambang getih dan dapat
menjadi racun jika dikonsumsiberlebihan. Toksisitas kapur barus dapat menimbulkan

99