Page 31 - BMP ICT 2 QUIS
P. 31
dapat dipercaya apabiladalam beberapakali pengukuran terhadap
kelompok subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama.
3. Menurut Neuman (2007)
Reliabilitas berarti keandalan atau konsistensi. Hal ini menunjukkan
bahwa pengukuran atribut yang sama diulang akan memberikan
hasil kondisi yang identik atau sangat mirip. Reliabilitas dalam
penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa hasil numerik yang
dihasilkan oleh suatu indikator tidak berbeda karena karakteristik
dari proses pengukuran atau instrumen pengukuran itu sendiri.
Kebalikan dari reliabilitas adalah pengukuran yang memberikan
hasil yang tidak menentu, tidak stabil, atau tidak konsisten.
4. Menurut Sugiono (2005)
Reliabilitas adalah serangkaian pengukuran atau serangkaian alat
ukur yang memiliki konsistensi bila pengukuran yang dilakukan
dengan alat ukur itu dilakukan secara berulang. Reabilitas tes adalah
tingkat keajegan (konsitensi) suatu tes, yakni sejauh mana suatu tes
dapat dipercaya untuk menghasilkan skor yang ajeg, relatif tidak
berubah walaupun diteskan pada situasi yang berbeda-beda.
5. Menurut Nursalam (2003)
Reliabilitas adalah kesamaan hasil pengukuran atau pengamatan
bila fakta atau kenyataan hidup tadi diukur atau diamati berkali –
kali dalam waktu yang berlainan. Alat dan cara mengukur atau
mengamati sama – sama memegang peranan penting dalam waktu
yang bersamaan.
1.2. Kegiatan Pembelajaran Memahami Pengertian dan Fungsi
Validitas dan Reliabilitas .
Uji validitas dimaksudkan guna mengukur seberapa cermat suatu uji
melakukan fungsinya, apakah alat ukur yang telah disusun benar-benar
telah dapat mengukur apa yang perlu diukur. Uji ini dimaksudkan
untuk mengukur sah atau tidaknya suatu koesioner. Pada dasarnya uji
validitas mengukur sah atau tidaknya setiap pertanyaan-pertanyaan
yang digunakan dalam penelitian.
45