Page 93 - BMP ICT 2 QUIS
P. 93

Berarti pola hubungan yang terjadi adalah searah di mana jika semakin
                    tinggi/rendah pengawasan maka semakin tinggi/rendah pula kinerja. Nilai
                    Sig. (sering disebut nilai p) dengan uji satu arah diperoleh 0,000 di mana
                    lebih  kecil  dari    (0,05).  Hal  ini  berarti  bahwa  hubungan  yang  terjadi
                    antara kedua variabel adalah signifikan, bukan secara kebetulan.


               2.  Kepuasan  kerja  Kinerja.  Nilai  koefisien  korelasinya  adalah  0,772.
                    Koefisien  korelasi  ini  berada  dalam  kategori  “Kuat”,  sementara  tanda
                    positif mengindikasikan hubungan yang searah (semakin tinggi/rendah
                    keputusan kerja maka semakin tinggi/rendah pula kinerja). Nilai  p (Sig.)
                    dengan  uji  satu  arah  diperoleh  sebesar  0,000  dimana  lebih  kecil  dari
                      (0,05).Hal ini berarti bahwa hubungan yang terjadi antara kedua variabel
                    adalah signifikan dan bukan secara kebetulan.


               3.  Disiplin  kerja  Kinerja.  Nilai  koefisien  korelasinya  adalah  0,749.
                    Koefisien  korelasi  ini  berada  pada  kategori  “Kuat”,  sementara  tanda
                    positif mengindikasikan hubungan yang searah (semakin tinggi/rendah
                    disiplin kerja maka semakin tinggi/rendah pula kinerja). Nilai p (Sig.)
                    dengan  uji  satu  arah  diperoleh  sebesar  0,000  dimana  lebih  kecil  dari
                      (0,005).  Hal  ini  berarti  bahwa  hubungan  yang  terjadi  antara  kedua
                    variabel adalah signifikan dan bukan secara kebetulan.


               Kesimpulan:  Secara  pasangan  (bivariate),  analisis  menunjukkan  bahwa
               terdapat korelasi positif dan signifikan antara pengawasan dan kinerja, antara
               kepuasan kerja dan kinerja, serta antara disiplin kerja dan kinerja.

               Kedua :        Korelasi ganda
                               Untuk  maksud  korelasi  ganda,  yakni  untuk  mengetahui  ada
                              tidaknya  hubungan  variabel  bebas  (X1,  X2)  secara  serentak
                              (bersama-sama) terhadap variabel terikat (Y), didapat dengan
                              menggunakan  fasilitas  analisis  regresi  seperti  dipaparkan
                              berikut ini:


                    Klik:     Analyze → Regression → Linier ...






                                                      107
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98