Page 76 - Modul Dasar-dasar pewarisan sifat
P. 76
Epistasis resesif
Menyilangkan tikus hitam ras murni dengan tikus albino ras murni (putih
murni karena semua pigmen kurang) hanya menghasilkan keturunan agouti
(warna khas tikus abu-abu tua). Ketika tikus F1 agouti disilangkan satu sama
lain, agouti, black, dan off-spring albino muncul pada generasi F2 dengan
perbandingan 9: 3: 4 (gbr. 5.16).
Epistasis Dominan
Contoh epistasis lain ditunjukkan oleh warna labu musim panas, yang
buahnya bisa berwarna putih, kuning, atau hijau. Dalam persilangan antara
tanaman labu putih murni dan hijau muda, keturunan F1 semuanya
menghasilkan labu putih (gbr. 5.17).
Gambar 5.16 Warna bulu tikus bisa hitam,
albino, atau agouti. Fenotipe albino
dihasilkan dari tidak adanya pigmen pada
rambut, sedangkan fenotipe agouti
disebabkan oleh adanya dua pigmen
berbeda dalam pola garis-garis di rambut.
Menyilangkan tikus berambut hitam
perkembangbiakan murni dengan tikus
albino hasil perkembangbiakan
menghasilkan tikus agouti. Menyilangkan
dua tikus agouti dihibrid menghasilkan rasio
9: 4: 3 dari agouti ke albino dengan tikus
hitam karena epistasis resesif.
73