Page 14 - 21505241013_Dela Yuni Aifzha_Tugas Modul
P. 14
Modul Pembelajaran
Baja sejumlah sifat yang membuatnya menjadi bahan bangunan yang
sangat berharga dan banyak digunakan dalam struktur bangunan.
Adapun sifat baja tersebut yaitu kekuatan, kelenturan, kealotan,
kekerasan, dan ketahanan terhadapkorosi, liat (Toughness).
1. Kekuatan, sifat penting pada baja adalah kuat tarik. Pada saat baja
diberi beban, maka baja akan cenderung mengalami
deformasi/perubahan bentuk. Perubahan bentuk ini akan
menimbulkan regangan/strain, yaitu sebesar terjadinya deformasi tiap
satuan panjangnya. Akibat regangan tersebut, didalam baja terjadi
tegangan/stress sebesar P. Perbandingan antara tegangan dengan
regangan dalam keadaan elastis disebut dengan Modulus Elastisitas.
2. Kelenturan, Daktilitas didefinisikan sebagai sifat material untuk
menahan deformasi yang besar tanpa keruntuhan terhadap beban
tarik. Suatu elemen baja yang diuji terhadap tarik akan mengalami
pengurangan luas penampang dan akan terjadiperpanjangan sebelum
terjadi keruntuhan. Sebaliknya pada material keras dan getas (brittle)
akan hancur terhadap beban kejut. SNI 03-1729-2002 mendefinisikan
daktilitas sebagai kemampuan struktur atau komponennya untuk
melakukan deformasi inelastis bolak- balik berulang (siklis) di luar
batas titik leleh pertama, sambil mempertahankan sejumlah besar
kemampuan daya dukung bebannya. Beban normal yang bekerja pada
suatu elemen struktur akan mengakibatkan konsentrasi tegangan
yang tinggi pada beberapa titik. Sifat daktil baja memungkinkan
terjadinya leleh lokal pada titik-titik tersebut sehingga dapat
mencegah keruntuhan prematur. Keuntungan lain dari material daktil
adalah jika elemen struktur baja mendapat beban cukup maka akan
terjadi defleksi yang cukup jelas sehingga dapat digunakan sebagai
tanda keruntuhan. Baja bukan saja kuat tetapi juga lentur, dimana baja
memiliki kemampuan untuk berdeformasi sebelum baja putus.
13

