Page 51 - e-modul bangun ruang sisi datar
P. 51

sepasang-sepasang berimpit dan berpotongan di satu titik. Seperti halnya prisma, pada
                   limas juga diberi nama berdasarkan bentuk sisi alasnya.

                   1.  Unsur-unsur Limas

                   Berikut merupakan unsur-unsur dari salah satu contoh
                   limas yaitu limas segiempat beraturan E.ABCD:



                   a.  Sisi

                   Sisi limas adalah merupakan bidang atau daerah yang

                   membatasi bangun ruang limas. Terdapat 2 macam sisi
                   pada limas yaitu sisi alas dan sisi tegak. Sisi alas limas

                   pada gambar 28 adalah ABCD. Sisi tegak adalah sisi
                   yang memotong sisi alas. Sisi alas pada gambar 25 di

                   antaranya ADE, ABE, BCE dan CDE.                             Gambar 28. Sisi limas
                                                                            Segiempat berarturan E.ABCD




                   b.  Rusuk
                   Rusuk limas adalah garis potong antara dua buah sisi

                   limas. Rusuk pada bangun ruang limas segiempat

                   beraturan E.ABCD pada gambar 29 ada sebanyak 8
                   buah, diantaranya AE, BE, CE, DE, AB, BC, CD, dan

                   DA.

                                                                               Gambar 29. Rusuk limas
                                                                             segiempat beraturan E.ABCD




                   c.  Titik Sudut

                   Titik sudut limas adalah titik potong antara tiga rusuk
                   limas. Pada gambar 30 dapat dilihat bahwa limas

                   segiempat beraturan memiliki 5 titik sudut dengan 1 titik
                   sudut puncak yaitu titik E dan 4 titik sudut pada sisi alas

                   diantaranya yaitu titik A, B, C, D dan E.


                                                                             Gambar 30. Titik sudut limas
                                                                             segiempat beraturan E.ABCG





                                                                                                          34
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56