Page 92 - E-MODUL KONSEP DASAR PKN
P. 92

6.  Pengawasan Publik

                   Demokrasi  mendorong  adanya  pengawasan  publik  terhadap  pemerintah.  Media
                   independen,  lembaga  masyarakat  sipil,  dan  mekanisme  transparansi  digunakan

                   untuk memantau kegiatan pemerintah dan mendorong akuntabilitas

               7.  Hukum dan Hakim yang Independen
                   Demokrasi  menekankan  pentingnya  sistem  hukum  yang  independen  dan  hakim

                   yang  netral.  Ini  memastikan  perlindungan  hukum  yang  adil  bagi  semua  warga

                   negara dan menghindari penyalahgunaan kekuasaan.
               8.  Penghormatan Terhadap Minoritas

                   Demokrasi  menghormati  hak-hak  minoritas  dan  memastikan  bahwa  pandangan
                   mereka  didengar  dan  dipertimbangkan  dalam  pengambilan  keputusan  politik.

                   Perlindungan hak minoritas adalah aspek penting dari demokrasi yang inklusif.


                   Dari  penjelasan  diatas  dapat  disimpulkan  bahwa  Berbagai  ahli  memberikan

               perspektif yang berbeda mengenai demokrasi, namun semua sepakat bahwa inti dari

               demokrasi adalah pemerintahan yang melibatkan rakyat secara langsung atau melalui
               perwakilan,  dengan  menegakkan  aturan  hukum  dan  melindungi  hak  individu.  Teori-

               teori  demokrasi  dari  Aristoteles,  teori  abad  pertengahan,  hingga  doktrin  demokrasi
               kontemporer  menunjukkan  evolusi  konsep  demokrasi,  dengan  penekanan  bahwa

               kekuasaan tertinggi ada di tangan rakyat. Dengan demikian, demokrasi tidak hanya soal

               pemerintahan  dari  rakyat,  tetapi  juga  mengandung  nilai-nilai  keadaban,  tanggung
               jawab, dan perlindungan hak-hak warga negara.



               B.  Sejarah Perkembangan Demokrasi

                   Menurut Ni’matul (dalam Purnamawati, 2017) jika berbicara tentang sejarah teori

               demokrasi, ada 2(dua) fakta historis yang penting. Pertama, hampir semua orang pada
               masa  ini  mengaku  sebagai  demokrat.  Beragam  jenis  rezim  politik  di  dunia

               mendeskripsikan dirinya sebagai demokrasi. Namun, apa yang dikatakan dan diperbuat

               oleh rezin yang satu dengan rezim yang lain sering berbeda secara substansial.8 Kedua,
               sementara banyak negara yang saat ini menganut paham demokrasi, sejarah lembaga

               politiknya mengungkap adanya kerapuhan dan kerawanan tatanan demokrasi. Sejarah
               Eropa  Abad  ke-20 sendiri mengambarkan dengan jelas bahwa  demokrasi merupakan

               bentuk  pemerintahan  yang  sangat  sulit  untuk  diwujudkan  dan  dijaga  Perkembangan


                                                                                     BAB 4 DEMOKRASI | 80
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97