Page 52 - E-MODUL PERKULIAHAN KONSEP DASAR PKN SD
P. 52
a. Munculnya piagam Agung atau piagam yang dikenal dan dinamakan dengan
“Magna Charta” pada tahun 1215.
b. Pada tahun 1628 muncul lagi sebuah piagam yang diberi nama dengan “Petition
of Rights”, yang mana isi dalam piagam ini yaitu mengenai hak-hak rakyat
beserta dengan jaminannya.
c. Muncul “Habeas Corpus Act” pada tahun 1697, yang mana ini merupakan sebuah
dokumen yang isinya tentang undang-undang yang mengatur hal-hal yang
berkaitan dengan penahanan seseorang.
d. Pada tahun 1689 keluar lagi sebuah undang-undang yang dinamakan dengan
“Bill of Rights”.
2. Perkembangan Hak Asasi Manusia di Amerika Serikat
Membahas tentang perkembangan hak asasi manusia di Amerika Serikat tidak
lepas dari pemikiran John Locke karena perjuangan negara Amerika dalam
menegakkan hak asasi manusia di negaranya. Didasari atas pemikiran dari John
Locke tersebut yaitu tentang hak- hak alam seperti hak hidup (life), hak kebebasan
(liberty), dan hak milik (property) maka dijadikan ladasan yang diberi nama
Declaration of Independence of The United States.
3. Perkembangan Hak Asasi Manusia di Perancis
Awal mula perkembangan hak asasi manusia di Perancis yaitu ketika kaum
borjuis dan rakyat Perancis merasa tidak puas dan terhadap pemerintahan saat itu
yang dipimpin oleh Raja Louis XVI yang dianggap semena-mena dan bertindak
sesuka hatinya terhadap kekuasaan yang diembannya. Pernyataan tidak puas dari
rakyat Perancis dan kaum borjuis tersebut kemudian dituangkan dalam sebuah
naskah yang dinamakan dengan Declaration des Droits de L’homme et Du Citoyen
(isinya merupakan sebuah pernyataan tentang hak asasi manusia (HAM) dan warga
negaranya) yang terjadi pada awal Revolusi Prancis tahun 1789.
4. Atlantic Charter Tahun 1941
Perkembangan hak asasi manusia selanjutnya terjadi pada tahun 1941 yang
dinamakan dengan Atlantic Charter. Perkembangan ini terjadi pada saat Perang
Dunia II terjadi yang mana ini semua dipelopori oleh seseorang yang bernama F.D.
BAB 6 HAK ASASI MANUSIA | 46
