Page 64 - E-MODUL PERKULIAHAN KONSEP DASAR PKN SD
P. 64
BAB 8
KERAGAMAN DAN KOMUNIKASI
ANTAR SOSIAL BUDAYA
Sumber: https://sl.bing.net/cqbvTS6XWyy
A. Keragaman Masyarakat Indonesia
Menurut Furnivall (dalam Elisanti dan Tintin, 2009), bahwa masyarakat majemuk
merupakan masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih komunitas maupun kelompok-
kelompok yang secara budaya dan ekonomi terpisah serta memiliki struktur
kelembagaan yang berbeda satu dengan lainnya. Berbeda dengan pendapat Nasikun,
menyatakan bahwa masyarakat majemuk merupakan suatu masyarakat yang menganut
sistem nilai yang berbeda di antara berbagai kesatuan sosial yang menjadi anggotanya.
Clifford Geertz berpendapat bahwa masyarakat majemuk adalah masyarakat yang
terbagi atas subsistem yang lebih kurang berdiri sendiri dan dipersatukan oleh ikatan-
ikatan primordial. Kemajemukan dalam masyarakat dapat disebabkan oleh: (a) letak
suatu negara atau masyarakat; (b) keadaan geografis, serta (c) iklim yang berbeda dan
struktur tanah yang tidak sama di berbagai daerah.
Masyarakat majemuk memiliki karakteristik, karakteristik ini yang menentukan
perbedaan dan identitas dari masyarakat yang menjadi kemajemukan tersebut. Berikut
ini adalah karakteristik masyarakat majemuk: (a) terjadinya segmentasi ke dalam
kelompok- kelompok yang mempunyai kebudayaan, tepatnya subkebudayaan yang
berbeda satu dengan lainnya; (b) memiliki struktur sosial yang terbagi ke dalam
lembaga-lembaga yang bersifat non-komplementer; (c) kurang mengembangkan
BAB 8 KERAGAMAN DAN KOMUNIKASI ANTAR SOSIAL BUDAYA | 58