Page 36 - E-Modul Keanekaragaman Hayati Berbasis Pendekatan Saintifik Terintegrasi SSI
P. 36
Efek yang ditimbulkan dari polusi
bagi alam adalah terjadinya hujan asam
dan pemanasan global. Hujan asam
dipicu oleh pembakaran bahan bakar
fosil dari industri, kendaraan bermotor,
pabrik, dan pembangkit listrik.
Gambar 2.7 Efek Hujan asam di Pegunungan
Adirondack, Amerika Serikat
Sumber: http://adirondackalmanack.com
Pembakaran tersebut menghasilkan zat belerang dan nitrogen yang mana jika
bereaksi dengan oksigen di udara dapat menimbulkan hujan asam. Hujan asam ini
mengandung pH di bawah 6 yang mana bersifat asam dan dapat merusak apapun
yang dikenainya. Hujan asam ini dapat mencemari perairan sehingga
menyebabkan makhluk hidup di dalamnya mati karena tidak dapat bertahan di
lingkungan asam. Selain itu, hujan asam juga dapat menimbulkan kerusakan hutan
karena kandungan asamnya.
Efek lain dari polusi adalah
peningkatan suhu di bumi akibat gas
karbondioksida yang terperangkap di
atmosfer dan biasa kita sebut dengan
pemanasan global. Pemanasan global
ini menyebabkan naiknya permukaan
Gambar 2.8 Potret mamalia pertama di dunia
air laut, mencairnya kutub, dan musim yaitu Bramble Cay
yang sulit diprediksi sehingga banyak Sumber: http://animals.howstuffworks.com
dari petani yang mengalami gagal panen. Salah satu dampak dari pemanasan global
adalah punahya mamalia pertama di dunia, yaitu Bramble Cay akibat naiknya
permukaan air laut. Habitat asli Bramble Cay adalah di Great Barrier Reef,
Australia.
4. Perburuan Liar
Perburuan liar merupakan aktivitas manusia yang sangat membahayakan
keberadaan keanekaragaman hayati. Bagaimana tidak? Coba kalian bayangkan,
bagaimana jika spesies hewan tertentu diburu secara besar-besaran hanya untuk
keuntungan semata?
21