Page 70 - Buku 5 Revisi 2019_Classical
P. 70

d. Alat/mesin yang bermanfaat untuk sekolah, pendidikan
                      atau masyarakat, dapat dibuat oleh semua guru, tidak
                      bergantung bidang tugas mengajar/membimbing.
               2. Menemukan/Menciptakan Karya Seni

                  Menemukan/menciptakan   karya   seni   adalah   proses
                  perefleksian   nilai-nilai   dan   gagasan   manusia   yang
                  diekspresikan   secara   estetika   dalam   berbagai   medium
                  seperti rupa, gerak, bunyi, dan kata yang mampu memberi
                  makna   transcendental   baik   spriritual   maupun   intelektual
                  bagi manusia dan kemanusiaan secara individual maupun
                  kolektif/ masyarakat.

                  Jenis karya seni yang terkait dengan penilaian angka kredit
                  guru adalah sebagai berikut.

                  1) Karya seni yang bukti fisiknya dapat disertakan langsung
                     untuk penilaian angka kredit jabatan guru adalah: Seni
                     sastra (novel, kumpulan cerpen, kumpulan puisi, naskah
                     drama/teater/film), seni rupa (a.l.: benda-benda souvenir,
                     film animasi cerita), seni desain grafis (a.l.: sampul buku,
                     poster, brosur, fotografi), seni musik rekaman, dan film.
                  2) Karya seni yang bukti fisiknya tidak dapat disertakan
                     langsung untuk penilaian angka kredit jabatan guru
                     (bukti yang dilampirkan berupa foto karya seni) adalah:
                     seni rupa (lukisan, patung, ukiran, keramik ukuran besar,
                     baliho, busana, dsb.) dan seni pertunjukan (teater, tari,
                     sendratari, ensambel musik, dsb.
               3. Membuat/Memodifikasi Alat Pelajaran/Peraga dan Alat
                  Praktikum
                  a. Subunsur Membuat Alat Pelajaran/Peraga

                      Alat pelajaran/peraga  adalah alat yang dipergunakan
                      untuk   memperjelas   konsep,   teori,   materi,   atau   cara
                      kerja   sesuatu   dalam   pelaksanaan   pembelajaran   atau
                      pembimbingan.   Dalam   memperjelas   objek   yang
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75