Page 36 - C:\Users\fadhl\OneDrive\Documents\Flip PDF Professional\e-modul berbasis model RADEC\
P. 36
H. BENTUK ORBITAL
Bentuk orbital ditentukan oleh bilangan kuantum azimut.
Bilangan kuantum ini diperoleh dari suatu persamaan matematika yang
mengandung trigonometri (sinus dan cosinus). Akibatnya, bentuk
orbital ditentukan oleh bentuk trigonometri dalam ruang.
1. Orbital s
Orbital-s memiliki bilangan kuantum azimut, l = 0 dan m = 0.
Oleh karena nilai m sesungguhnya suatu tetapan (tidak mengandung
trigonometri) maka orbital s tidak memiliki orientasi dalam ruang
sehingga orbital s ditetapkan berupa bola simetris di sekeliling inti.
Gambar 27. Peluang Keberadaan Elektron dalam Atom
Sumber: Brown, et al (2000)
2. Orbital p
Orbital-p memiliki bilangan kuantum azimut, l = 1 dan m = 0, ±l.
Oleh karena itu, orbital p memiliki tiga orientasi dalam ruang sesuai
dengan bilangan kuantum magnetiknya. Oleh karena nilai m
sesungguhnya mengandung sinus maka bentuk orbital p menyerupai
bentuk sinus dalam ruang, seperti ditunjukkan pada Gambar 29 berikut.
Kimia Kelas X-Struktur Atom
28