Page 14 - flip pdf kelompok 5
P. 14
E-MODUL Macam-Macam Cerita Fiksi
masih muda, secara fisik dia masih kuat, leher masih tegak,
jenjang dan tinggi.
Pernah satu hari Edo dimintai tolong oleh seorang
sesepuh jerapahnya; "Nak, tolong ambilkan nenek daun yang
segar di ranting ujung pohon itu yaa.. nenek ingiiiiiiiiiin sekali
makan daun-daun yang masih muda, hijau, lunak dan segar itu,
tapi nenek tidak bisa menjangkau sampai ke ujung pohon itu,
Tolong ya, nak Edo.." Lalu dengan sombongnya Edo
menjawab nenek jerapah itu, "Aduh, nenek jerapah bagaimana
sih, sudah tua jangan bawel deh, udah lah makan daun yang
bisa nenek jerapah jangkau sendiri saja lah!!! Salah sendiri
nggak bisa ambil daun di pucuk pohon!!". Lalu nenek jerapah
itu pun pergi dengan kecewa, melihat kelakuan Edo, si jerapah
jangkung yang sombong.
Tidak hanya nenek jerapah itu saja yang ditolak
permintaan tolongnya. Pernah juga ada seekor anak burung
yang terjatuh, saat si burung kecil itu sedang belajar terbang.
Burung kecil itu tersangkut di dahan pohon paling ujung. Edo
pun dengan sombong menolak permintaan teman-temannya
untuk menolong si burung kecil itu. Jawaban Edo pada saat itu,
"Ahhh..dasar anak burung bodoh, punya sayap kok nggak bisa
Iktana Zulfa 1
KELOMPOK 5
4