Page 9 - Modul interaktif
P. 9

Kegiatan 1        35 Menit
        Kegiatan Literasi



         Dinda mengangguk. Dinda tahu, hatur nuhun artinya terima kasih. Dinda

     yakin pasti Hana suka dengan getuk buatan Ibu. Getuk buatan Ibu enak
     dan bisa membuat ketagihan. Lihat, kaki Hana bergoyang-goyang seperti

     sedang menari. Mungkin karena rasa getuk yang enak.
             Sekarang  getuknya  sudah  habis.  Apa  Dinda  berikan  lagi  getuk  yang
     masih tersisa? Dinda sudah kenyang.

         Dinda membuka kotak bekalnya lagi. “Mau lagi?” tanya Dinda.
          Hana mengangkat tangannya, ”Atos,” katanya.

          Dinda kaget. Mengapa Hana bilang getuk itu atos?
          “Atos,” Hana tersenyum. Kali ini memegang perutnya.

          Dinda kesal. Getuk buatan Ibu yang enak kenapa dibilang keras? Dinda
     terus cemberut sampai akhirnya Ayah datang mendekat.

          “Dinda sudah kenal dengan Hana?”
          Dinda berdiri. “Tadi aku kasih getuk terus dia bilang atos. Padahal getuk
     buatan Ibu kan tidak keras.”

          Ayah tertawa sambil menggeleng. “Atos di sini berbeda dengan atos di
     Jawa. Di sini artinya sudah. Hana sudah kenyang dan tidak mau getuk lagi.”

             Dinda  tertawa  memandang  Hana.  Oh,  ternyata  Dinda  salah  sangka.
     “Maaf, ya, Hana,” kata Dinda dengan wajah memerah karena malu.
               Hana  mengangguk.  Hana  mengajak  bertemu  lagi  besok  dan  akan

     membawakan comro buatan emaknya untuk Dinda.





















                                                   5
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14