Page 32 - MODUL DIGITAL TEKNIK SABLON BAGI MAHASISWA TP FIP UNM
P. 32
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
a. Pada waktu diolesi obat afdruk daya lekatnya menjadi berkurang bahkan tidak
menghilangkan kemungkinan membawa akibat buruk pada waktu pembuatan gambar
pada screen.
b. Banyak daerah-daerah gambar buntu dan buruk, sehingga tinta/cat sablon tidak
sepenuhnya dapat menerobos pori-pori.
c. Buruknya hasil gambar karena screen kotor akan memakan waktu pada waktu
melakukan proses koreksi.
Berikut ini cara membersihkan screen sablon yang sudah terpakai
Alat yang dibutuhkan:
a. Obat pembersih. Banyak obat pembersih screen yang bisa dipakai untuk membersihkan
screen antara lain: Soda api dan kaporit dengan komposisi 1:1, obat khusus
membersihkan screen, dan beberapa produk yang bisa membersihkan screen seperti
bayclin dan vixal.
b. Sabun colek untuk membersihkan screen.
c. Spons atau kain bekas dan sikat untuk mengusap screen.
d. Sarung tangan (bila menggunakan soda api dan kaporit).
e. Semprotan air.
f. Lap kering dan hair dryer untuk mengeringkan screen setelah dibersihkan.
Berikut tahapan membersihkan screen:
a. Siapkan obat pembersih. Jika menggunakan kaporit dan soda api, masukkan kaporit dan
soda api dalam satu tempat dengan perbandingan 1:1 , lalu tambahkan air secukupnya
kemudian diaduk. PERHATIAN: Adukan ini bisa membuat iritasi kulit, jadi sebisa
mungkin gunakan sarung tangan atau spons supaya tidak langsung terkena tangan saat
membersihkan screen sablon.
b. Cuci screen yang akan dibersihkan dengan menggunakan sabun colek terlebih dahulu.
Gosok sampai sisa-sisa tinta sablon pada screen mengelupas.
c. Oleskan obat pembersih yang sudah disiapkan sebelumnya merata pada permukaan
screen bagian depan dan belakang.
d. Tunggu selama + 30 menit sampai obat pembersih mengering.
e. Setelah 30 menit, bersihkan screen dari obat dengan cara menggosok dan menyikat
sampai screen benar-benar bersih.
f. Semprot dengan semprotan air untuk menghilangkan bekas cat dan obat afdruk.
Teknik Sablon |22|