Page 180 - Microsoft Word - 1. BAHAN AJAR IPA KELAS 8 MGMP OK
P. 180
D. Materi
Struktur Bumi
Bumi adalah planet ketiga dari matahari yang memiliki diameter sekitar 12.742
km. Bumi memiliki struktur berlapis-lapis yang terdiri dari empat komponen utama,
yaitu kerak bumi, mantel bumi, inti luar bumi, dan inti dalam bumi. Kerak bumi adalah
lapisan terluar dan terkeras yang memiliki ketebalan bervariasi antara 5-70 km. Kerak
bumi terbagi menjadi dua jenis, yaitu kerak benua yang tersusun dari batuan granit dan
kerak samudra yang tersusun dari batuan basalt. Kerak bumi bersama dengan bagian
atas mantel bumi membentuk litosfer, yaitu lapisan yang terpecah-pecah menjadi
lempeng-lempeng tektonik yang dapat bergerak.
Mantel bumi adalah lapisan di bawah kerak bumi yang memiliki ketebalan
sekitar 2.900 km. Mantel bumi tersusun dari batuan silikat yang mengandung besi dan
magnesium. Mantel bumi terbagi menjadi tiga bagian, yaitu litosfer (bagian atas yang
padat dan menempel dengan kerak bumi), astenosfer (bagian tengah yang plastis dan
mengalir), dan mesosfer (bagian bawah yang padat dan kaku).
Inti bumi adalah lapisan paling dalam dan terpanas yang memiliki radius sekitar
3.400 km. Inti bumi tersusun dari logam besi dan nikel dengan sedikit unsur lain seperti
sulfur dan oksigen. Inti bumi terbagi menjadi dua bagian, yaitu inti luar bumi (bagian
luar yang cair dan mengalir) dan inti dalam bumi (bagian dalam yang padat dan kaku).
Struktur lapisan Bumi memiliki fungsi penting bagi kehidupan di permukaan
Bumi, seperti membentuk medan magnet Bumi (dari inti luar Bumi), membentuk
gunung berapi dan gempa Bumi (dari pergerakan lempeng tektonik di litosfer),
menyuburkan tanah (dari material vulkanik dari mantel Bumi), dan menyediakan
sumber daya alam (dari mineral-mineral di kerak Bumi).
1. Gunung Berapi
Gunung berapi adalah jenis gunung yang dapat mengeluarkan cairan panas dari
perut bumi. Terdapat banyak gunung berapi di Indonesia. Hal ini karena Indonesia
terletak di wilayah Cincin Api Pasifik di mana 75% gunung berapi di dunia
berada. Berdasarkan aktivitas vulkanisnya, gunung berapi bisa dibagi menjadi gunung
berapi aktif, gunung berapi tidur, dan gunung berapi mati. Indonesia sendiri memiliki
127 gunung berapi aktif, misalnya Gunung Merapi, Gunung Semeru, dan Gunung Anak
Krakatau. Ketika gunung berapi meletus atau disebut mengalai erupsi, gunung berapi
mengeluarkan berbagai material. Erupsi gunung berapi memiliki dampak positif
maupun dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya. Dampak positif
177

