Page 7 - E-Modul
P. 7

BAB II

                                                   TEORI PENDUKUNG
                        2.1. Definisi Graf


                               Sebuah graf G berisikan dua himpunan yaitu himpunan hingga tak kosong

                        V(G) yang elemen-elemennya disebut titik dan himpunan (mungkin kosong) E(G)
                        yang elemen-elemennya disebut sisi, sedemikian sehingga setiap elemen e dalam

                        E(G)  adalah  sebuah  pasangan  tak  berurutan  dari  titik  di  V(G).  V(G)  disebut

                        himpunan titik-titik dan E(G) disebut himpunan sisi dari G.

                               Graf dapat dinyatakan atau direpresentasikan dengan Himpunan Pasangan

                        Berurutan,  Diagram,  Matriks  Adjasensi,  Matriks  Insidensi,  dan  Daftar

                        Ketetanggaan.  Cara  merepresentasikan  sebuah  graf  yang  paling  umum  adalah
                        berupa  diagram.  Dalam  diagram-diagram  tersebut,  titik-titik  dinyatakan  sebagai

                        noktah dan tiap sisi dinyatakan sebagai segmen garis yang menghubungkan tiap
                        dua titik.


                        2.2. Jenis – Jenis Graf


                               Jenis-jenis graf dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa faktor-faktor

                        sebagai berikut :

                        1.  Berdasarkan ada tidaknya gelang atau edge ganda pada suatu graf, maka graf

                            digolongkan menjadi dua jenis, yaitu :

                           a.  Graf sederhana


                                  Graf sederhana yaitu graf yang tidak mengandung edge maupun edge
                               ganda. Gambar di bawah ini adalah contoh graf sederhana.
                                                             1



                                                    2                 3


                                                             4
                                                 Gambar 1 : Graf sederhana





                                                                                                      3
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12