Page 28 - E-MODUL JERNIH 8
P. 28
2) Unsur fisik merupakan sarana-sarana yang digunakan
oleh penyair untuk mengungkapkan hakikat puisi,
yaitu:
a) Perwajahan puisi (tipografi) adalah bentuk penulisan
puisi. Secara umum sering ditemukan puisi dalam
bentuk baris, namun ada juga yang disusun dalam
bentuk fragmen-fragmen yang menyerupai apel,
zigzag, ataupun model lainnya.
b) Diksi merupakan kata-kata yang dilakukan oleh
penyair dalam puisinya. Karena puisi adalah bentuk
karya sastra yang kata-katanya harus dipilih secara
cermat dan baik. Pemilihan kata-kata dalam puisi
erat kaitannya dengan makna, keselarasan bunyi ,
dan urutan kata.
c) Imaji adalah kata atau susunan kata yang
mengungkapkan pengalaman indrawi, misalnya
penglihatan, pendengaran, dan perasaan. Imaji
terbagi atas tiga yaitu imaji suara (audit), imaji
penglihatan (visual), dan imaji raba atau sentuh
(imaji taktil). Imaji mengakibatkan pembaca seakan
akan melihat, mendengar, dan merasakan apa yang
dialami penyair.
d) Kata konkret merupakan kata yang memungkinkan
memunculkan imaji karena dapat ditangkap indra
yang mana kata ini berhubungan dengan kiasan
atau lambang. Seperti kata konkret “salju” dimana
melambangkan kebekuan cinta, kehampaan hidup,
dan lain-lain. Sedangkan kata konkret “rawa-rawa”
melambangkan tempat kotor, tempat hidup, bumi,
kehidupan dan lain-lain.
e) Rima/irama adalah perasaan bunyi dalam
penyampaian puisi, baik diawal, tengah, maupun
akhir baris puisi. Contoh : rima pasang (a-a-b-b).
Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku digusur
Dari tanah leluhur
17
E-Modul Puisi Syukur Jernih Hati Gulo