Page 52 - PAI 10 GURU
P. 52

b)   Relevansi,  yaitu  kesesuaian  topik,  data,  dan  hasilnya  dengan  KD  atau
                       mata pelajaran.
                    c)   Keaslian,  yaitu  proyek  yang  dilakukan  peserta  didik  harus  merupakan
                       hasilkarya  sendiri  dengan  mempertimbangkan  kontribusi  pendidik
                       dan pihak lain berupa bimbingan dan dukungan terhadap proyek yang
                       dikerjakan peserta didik.
                    d)  Inovasi  dan  kreativitas,  yaitu  proyek  yang  dilakukan  peserta  didik
                       terdapat  unsur-unsur  baru  (kekinian)  dan  sesuatu  yang  unik,  berbeda
                       dari biasanya.


                 2.  Pengolahan Hasil Penilaian
                 a.  Nilai Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
                    Penilaian sikap spiritual dilakukan untuk mengetahui perkembangan sikap
                 peserta didik dalam menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama
                 yang dianutnya serta toleransi terhadap agama lain. Indikator sikap spiritual
                 diturunkan  dari  KD  pada  KI-1  dengan  memperhatikan  butir-butir  nilai  sikap
                 yang tersurat.
                    Seiring  dengan  penilaian  sikap  sosial,  dilakukan  untuk  mengetahui
                 perkembangan sikap sosial peserta didik dalam menghargai, menghayati, dan
                 berperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong),
                 santun,  percaya  diri,  dalam  berinteraksi  secara  efektif  dengan  lingkungan
                 sosial  dan  alam  dalam  jangkauan  pergaulan  dan  keberadaanya.  Sikap  sosial
                 ini  dikembangkan  dari  Indikator  KD  dari  KI-2  dirumuskan  dalam  perilaku
                 spesifik sebagaimana tersurat di dalam rumusan KD dari KI-2. Langkah-langkah
                 menyusun rekapitulasi penilaian sikap untuk satu semester:
                 1)  Wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru BK mengelompokkan (menandai)
                    catatan-catatan jurnal ke dalam sikap spiritual dan sikap sosial.
                 2)  Wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru BK membuat rumusan deskripsi
                    singkat sikap spiritual dan sikap sosial sesuai dengan catatan-catatan jurnal
                    untuk  setiap  peserta  didik  yang  ditulis  dengan  kalimat  positif.  Deskripsi
                    tersebut menyebutkan sikap/perilaku yang sangat baik dan/atau kurang
                    baik dan yang perlu bimbingan.
                 3)  Wali kelas mengumpulkan deskripsi singkat (rekap) sikap dari guru mata
                    pelajaran dan guru BK. Wali kelas menyimpulkan (merumuskan deskripsi)
                    capaian sikap spiritual dan sosial setiap peserta didik, berdasarkan deskripsi
                    singkat sikap spiritual dan sosial dari guru mata pelajaran, guru BK, dan wali
                    kelas yang bersangkutan.
                 4)  Deskripsi yang ditulis pada sikap spiritual dan sikap sosial adalah perilaku
                    yang menonjol, sedangkan sikap spiritual dan sikap sosial yang belum
                    mencapai  kriteria  (indikator)  dideskripsikan  sebagai  perilaku  yang  perlu
                    pembimbingan.



                 44           Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57