Page 26 - E-Modul Sistem Reproduksi Manusia
P. 26
Kehamilan dan
perkembangan embrio
Kehamilan
Setelah implantasi, pada bagian tropoblas akan berkembang struktur menyerupai jari
yang disebut dnegan chorionic villi yang dikelilingi oleh jaringan pada endometrium dan
darah maternal. Chorionic villi dan jaringan endometrium bergabung dan membentuk
struktur yang disebut dengan plasenta. Plasenta berfungsi untuk memberikan nutrisi atau
memfasilitasi suplai oksigen, nutrisi, dan pengangkutan keluar karbon dioksida atau
material sampah yang dihasilkan oleh embrio. Plasenta terhubung dengan embrio melalui
pusar embrio. Plasenta juga bertindak sebagai jaringan endokrit yang memproduksi
beberapa hormon plasenta seperti hCG (Human Chorinoic Gonadotropin) HPL (Human
Placental Lactogen), estrogen, dan progesteron. Segera setelah implantasi selesai, inner
cell mass atau calon embrio akan bertransformasi menjadi dua bagian yaitu bagian luar
atau lapisan luar yang disebut dengan ektoderm dan lapisan dalam yang disebut dengan
endoderm. Diantara ektoderm dan endoderm juga akan terdapat mesoderm. Ketiga lapisan
tersebut akan berkembang menjadi jaringan yang berbeda dan berubah menjadi berbagai
macam organ penyusun tubuh manusia.
25