Page 78 - Microsoft Word - Pesawat Kertas_JihanAmira_SASISABU_FIKSI_PROOF
P. 78
“Hehehe,” kata Indra.
“Ya sudah, yuk duduk!” ajakku.
“Oke,” jawab mereka berdua.
Setelah pelajaran itu selesai, aku, Indra, dan Surya
pun pergi ke kantin. Kami memesan kentang goreng
dan keripik.
“Nyamm, enak ya,” kata Indra.
“Semuanya enak bagimu, apa yang enggak enak?”
kata Surya.
“Manusia,” jawab Indra.
“Ish!” kataku sambil mengambil satu kentang
goreng.
Tiba-tiba Dafa mendekati kami dan kami pun
bingung, kenapa dia mendekat. Dia mendekat,
semakin mendekat dan kami pun menjadi takut. Tiba-
tiba dia pun mengambil kursi dan mendekatkannya ke
meja kami.
“Kenapa kamu ke sini? Kan kami tidak ada salah
apa-apa,” kataku.
“Iya, kok kamu di sini?” sambung Surya.
“Betul tuh betul!” lanjut Indra.
“Aku mau minta maaf,” kata Dafa tiba-tiba.
70

