Page 10 - A510220015_Yulia Eka Rahmawati_flipbook (1)
P. 10

C.  Peserta didik menceritakan kembali proses pergerakan lempeng Bumi Yang terjadi akibat
                   arus konveksi cairan di mantel Bumi.

                   Astenosfer  adalah  lapisan  padat  yang  ada  mengandung  cairan  bergerak  lambat  dan  di
                   dalamnya terjadi arus konveksi.
                   Arus konveksi adalah cairan yang bergerak karena adanya perbedaan suhu dan kerapatan
                   massa jenis.Arus konveksi bisa terjadi jika ada fluida atau zat yang mengalir, baik dalam
                   bentuk cair atau gas.Jadi adanya  fluida  itu penting, partikel padatan tidak akan bergerak
                   meskipun ada perbedaan suhu dan kerapatan massa jenis.

                   Akibatnya,  terjadilah  perpindahan  energi  dari  area  yang  lebih  besar  ke  area  yang  lebih
                   kecil.Arus  konveksi  ini  terus  terjadi  hingga  mencapai  keseimbangan,  yaitu  suhu  dan
                   kerapatan massa jenis sama.
                   Namun, untuk mencapai suhu dan kerapatan massa jenis yang sama di dalam lapisan Bumi
                   tentu tidak mudah.

                   Oleh  karena  itu,  lempeng  Bumi  terus  bergerak,  melalui  tiga  macam  pergerakan  yaitu
                   divergen, konvergen, dan transform yang memengaruhi bentuk permukaan Bumi.Lalu, area
                   yang kosong akibat arus konveksi yang menciptakan pergerakan lempeng Bumi akan terisi
                   dengan  mantel  Bumi,  karena  suhu  dan  kerapatan  massa  jenisnya  berbeda.Hal  ini  tidak
                   berhenti karena suhu di dalam  inti Bumi  yang bersuhu tinggi,  maka arus konveksi terus
                   terjadi.
   5   6   7   8   9   10   11   12   13